Periksa dan rekap catatan keuangan tersebut setiap akhir hari, akhir minggu, dan akhir bulan.
Biasanya kita akan menemukan pengeluaran kecil namun berulang yang di luar anggaran, yang setelah dijumlahkan ternyata jumlahnya tidak lagi kecil.
Pelajari pola penggunaan uangmu, dan upayakan untuk mengendalikan pengeluaran yang tidak penting di waktu berikutnya.
Hal ini akan membantu kamu melihat kesehatan keuanganmu dan keluarga, serta keseimbangan antara pemasukan dengan pengeluaran.
2. Disiplin dalam Penentuan Skala Prioritas
Setelah menentukan anggaran belanja, kamu juga mesti disiplin dalam menentukan hal-hal yang menjadi prioritas.
Terutama untuk memprioritaskan kebutuhan diri sendiri dan keluarga, bukan karena keinginan konsumtif semata.
Dalam membuat anggaran keuangan keluarga, pastikan kamu telah memasukan hal-hal yang primer pada daftar paling atas.
Yaitu belanja harian keluarga, tabungan dana darurat, cicilan hutang, asuransi, tabungan/investasi untuk dana pendidikan anak, persiapan tabungan hari tua, hingga hiburan keluarga, dll.
Baca Juga: Sering Khawatir Masalah Finansial, Atasi dengan 3 Tips Keuangan Ini