Kenali Perbedaan Posisi CEO, COO, CFO, CTO, dan CMO di Perusahaan

Parapuan.co- Di dalam perusahaan kerap ditemukan posisi jabatan tinggi CEO, COO, CFO, CTO, dan CMO.

Memang posisi tersebut adalah level tertinggi di dalam suatu perusahaan, namun jarang ada yang mengetahui seperti apa pekerjaan dan tanggung jawab posisi tersebut.

Setiap posisi memiliki tanggung jawab masing-masing dan berbeda.

Diketahui posisi CEO yang merupakan kedudukan tertinggi di antara posisi-posisi tersebut.

COO, CFO, CTO, dan CMO bertanggung jawab untuk melaporkan perkembangan pekerjaan dan mempertanggung jawabkan segalanya kepada CEO.

Lebih jelasnya, berikut perbedaan CEO, COO, CFO, CTO dan CMO melansir Nortwest Education yang tayang di Kompas.com:

1) CEO (Chief Executive Officer)

Posisi CEO adalah sebutan lain untuk posisi direktur utama atau presiden direktur yang bertanggung jawab menentukan arah dan model business perusahaan.

Berikut tanggung jawab seorang CEO di dalam perusahaan:

Baca juga: 6 Perempuan Paling Berpengaruh di Bidang Teknologi, Ada CEO Youtube hingga Facebook

- Bertugas untuk memastikan jika para pemegang saham bisa mendapatkan keuntungan maksimal.

- Bertanggung jawab mengambil keputusan besar seperti mengakuisisi perusahaan lain atau menjual unit usaha perusahaannya sendiri, bahkan sampai menjual perusahaannya sendiri atas persetujuan pemegang saham.

- Pembuat keputusan untuk mengganti strategi atau banting stir, membuka dan menutup cabang, menambah atau mengurangi lini bisnis atau produk, melakukan perjanjian strategis dengan perusahaan lain.

Namun tidak semua CEO itu adalah pendiri perusahaan (Founder), dan tidak semua founder menempati kedudukan sebagai CEO.

Tak jarang juga, CEO kerap merangkap sebagai founder. Hal ini sangat umum ditemukan pada perusahaan milik keluarga.

Jadi posisi tertinggi ini memliki tanggung jawab besar karena hidup mati perusahaan memang di tangan CEO.

2) COO (Chief Operating Officer)

COO biasanya dikenal sebagai direktur operasional atau direktur operasi yang berada satu tingkat di bawah posisi CEO.

Namun posisi ini tidak ditemukan di semua perusahaan.

Baca juga: Seperti Nagita Slavina, Ternyata Ini Peran dan Tanggung Jawab Seorang CEO

Posisi ini hanya berada di perusahaan yang memiliki aktivitas operasional tingkat tinggi seperti perusahaan manufaktur.

Berikut tugas dan tanggung jawab seorang COO di dalam perusahaan:

- Bertanggung jawab atas operasi perusahaan sehari-hari, tergantung pada CEO dan persyaratan perusahaan.

- Bertugas mengimplementasikan seluruh ide dan gagasan CEO menjadi nyata.

- Membebaskan CEO untuk menghasilkan ide dan gagasan yang baru.

- Menentukan bahan baku, menentukan jam operasional, menentukan vendor, dan mengupayakan kinerja operasional secara maksimal.

3) CFO (Chief Financial Officer)

CFO atau yang dikenal dengan direktur keuangan atau finance director yang bertanggung jawab atas manajemen keuangan, efisiensi pengeluaran perusahaan, dan peningkatan pendapatan.

Peran utama mereka termasuk perencanaan keuangan, memantau arus kas perusahaan, menjaga hubungan perusahaan dengan investor, dan masih banyak lagi.

Baca juga: Jadi CEO Es Teh Indonesia, Ini 6 Sumber Uang Nagita Slavina Lainnya

Berikut tugas dan tanggung jawab CFO:

- Mengelola aset perusahaan agar uangnya tidak menganggur, tapi bisa berkembang lagi, baik melalui investasi maupun diputar kembali sebagai operasional.

- Mengurusi kredit perusahaan di tingkatan strategis, seperti menentukan berapa kredit yang diperlukan, menentukan mitra bank atau kreditur, dan menegosiasikan bunga yang rendah atau yang paling menguntungkan perusahaan.

4) CTO (Chief Technical Officer)

CTO adalah direktur teknik atau technical director biasanya menangani isu teknologi secara strategis di perusahaan.

Direktur Teknik bertugas menentukan teknologi apa yang akan dipakai, hal-hal lain yang harus ditambahkan atau dikurangkan, menentukan vendor, maintenance, dan lainnya.

5) CMO (Chief Marketing Officer)

CMO adalah posisi eksekutif atau pimpinan perusahaan yang bertanggung jawab dalam urusan marketing atau pemasaran.

Di Indonesia, CMO dikenal dengan nama direktur pemasaran atau juga direktur marketing.

Berikut tugas serta tanggung jawab CMO:

- Berdiskusi dengan petinggi lain saat membuat keputusan agar tidak tumpang tindih dengan unsur pimpinan lain.

- Tidak hanya berurusan dengan pemasaran, namun juga erat dengan pengembangan bisnis.

- Menciptakan inovasi-inovasi baru dalam memasarkan produk. 

Nah, Kawan Puan, sekarang sudah tahukan perbedaan CEO, COO, CFO, CTO, dan CMO! (*)