- Undangan Pelajar
Sebagian besar peserta belum pernah mencoba olahraga dayung perahu naga dan mengikuti kompetisi sejenis sebelumnya.
Untuk memfasilitasi antusiasme para peserta tersebut, Klub Dayung Bahtera telah menyelenggarakan latihan secara serentak bagi semua tim.
Latihan sendiri diadakan setiap Sabtu sejak Mei hingga awal Agustus sebagai persiapan berkompetisi dalam JDBF hari ini.
Selain menjadi alternatif olahraga air yang dilakukan di alam, JDBF juga menjadi acara olahraga yang mendukung inklusivitas dan menjunjung tinggi nilai keberagaman, kerja sama, gotong royong juga sportivitas.
WS. Wirjawan selaku Ketua Umum PODSI DKI Jakarta mengatakan bahwa JDBF menjadi kegiatan positif yang dapat memfasilitasi para komunitas olahraga dayung.
"Khususnya membantu PODSI DKI dalam memasyarakatkan olahraga dayung secara lebih luas dan mencari bibit atlet muda berbakat dan berpotensi," ujar Wirjawan.
Menurut Project Director JDBF Ke-4, Ibu Qurrotul A’yun, terdapat kemajuan dari para peserta, khususnya yang baru mencoba olahraga dayung dalam masa persiapan sebelum lomba.
Hal ini menunjukkan minat maupun potensi yang sangat besar untuk mempopulerkan olahraga dayung di Indonesia.
Baca Juga: Sempat Absen 2 Tahun, Jakarta Dragon Boat Festival 2022 Siap Digelar Agustus
Dalam setiap kegiatannya, Jakarta Dragon Boat Festival (JDBF) mengusung semangat paddle without plastics.
Acara ini mengajak peserta, penonton dan semua pihak yang terlibat untuk turut peduli lingkungan hidup dengan tidak menggunakan kemasan makanan dan minuman plastik.
Selain itu, ada juga water refill station dan tempat daur ulang kemasan makanan serta plastik.
Selain lomba dayung, dalam festival ini juga akan diadakan bazaar, games, pertunjukan budaya serta musik, dan menerapkan standar keselamatan dan protokol kesehatan secara ketat.
(*)