Hal ini dikarenakan mereka yang mengalami emotional sponge benar-benar menyerap emosi negatif orang lain.
3. Terlalu Memprioritaskan Orang Lain
Mereka yang mengalami emotional sponge itu bertindak seolah-olah harus mementingkan kesejahteraan orang lain.
Bahkan karena mementingkan orang lain, mereka sampai lupa dengan kesejahteraan diri sendiri.
Lebih buruknya lagi mereka dengan emotional sponge itu sangat mudah dikelilingi oleh orang-orang toxic.
Di mana orang-orang toxic itu berusaha mengeksploitasi secara emosional.
Lantaran emotional sponge bisa berdampak negatif untuk diri sendiri, maka sebaiknya perlahan mulai dikurangi, ya.
Mulailah dengan lebih fokus pada diri sendiri, dan mementingkan kesehatan mentalmu terlebih dahulu.
Perlahan cobalah untuk melepaskan rasa tanggung jawab berlebihan pada orang lain.
Kamu bisa membantu sesuai dengan kapasitasmu saja, tanpa perlu terlibat terlalu jauh dengan masalah pribadi orang lain.
(*)
Baca Juga: 4 Cara Menumbuhkan Keterampilan Emosional pada Diri Anak, Apa Saja?