Parapuan.co - Diversifikasi investasi merupakan istilah yang penting untuk dipahami oleh setiap investor, bahkan investor pemula sekalipun.
Investor yang memiliki portofolio terdiversifikasi berarti ia menempatkan dana investasinya di sejumlah instrumen yang memiliki karakteristik berbeda-beda.
Dengan kata lain, kamu bisa berinvestasi pada instrumen investasi yang memiliki potensi imbal hasil likuiditas, dan risiko yang bervariasi.
Bukan tanpa alasan diversifikasi portofolio investasi perlu diketahui dan diterapkan oleh setiap investor, sebab cara ini memang memiliki banyak manfaat.
Dikutip dari Financial Express, berikut ini berbagai manfaat diversifikasi investasi bagi investor.
1. Mengurangi Dampak Volatilitas Pasar
Manfaat utama memiliki portofolio investasi yang terdiversifikasi adalah untuk membantu meminimalisir risiko keseluruhan yang bisa terjadi kapan saja.
Misalnya saja apabila terjadi masalah ekonomi atau krisis finansial yang memengaruhi kinerja sejumlah instrumen investasi.
Memiliki portofolio di berbagai kelas aset dan kategori dapat mengurangi dampak volatilitas pasar yang dapat terjadi pada kondisi tersebut.
Baca Juga: Bantu Meminimalisir Risiko, Ketahui Apa Itu Diversifikasi Investasi
Pasalnya, dengan diversifikasi portofolio ini, dampak terhadap volatilitas pasar cenderung menurun.
2. Mendapatkan Keuntungan dari Berbagai Pilihan Instrumen Investasi
Berinvestasi di berbagai instrumen investasi juga bisa memberikan lebih banyak keuntungan bagi investor, lho.
Apabila Kawan Puan berinvestasi di reksadana, deposito tetap, saham, dan lainnya, kamu bisa mengurangi risiko sekaligus menikmati fitur unik setiap instrumen tersebut.
Sebagai contoh, dengan berinvestasi di deposito tetap, investor bisa menikmati imbal hasil tetap dengan risiko rendah.
Di sisi lain, jika kamu secara bersamaan juga berinvestasi di ekuitas dengan risiko tinggi, maka investor berpotensi mendapatkan keuntungan yang lebih besar.
3. Membantu Melestarikan Modal
Manfaat selanjutnya dari memiliki portofolio investasi yang terdiversifikasi adalah untuk melestarikan modal.
Pasalnya, diversifikasi memungkinkan investor untuk mencapai tujuan investasi dengan membatasi eksposur terhadap instrumen investasi tertentu.
Baca Juga: Benarkah Generasi Muda akan Lebih Sulit Mencapai Tujuan Finansial? Ini Kata Pakar
Artinya, investor tak hanya fokus pada satu instrumen investasi saja untuk meraih tujuan keuangan dalam berinvestasi.
4. Meminimalisir Risiko
Seperti disebutkan sebelumnya, inti dari diversifikasi portofolio investasi adalah untuk mencegah risiko apabila terjadi kondisi ekonomi tertentu.
Lewat diversifikasi, investor bisa mendapatkan rata-rata keuntungan dari instrumen investasi yang tidak terdampak kondisi tertentu.
Dengan demikian, kamu tak perlu khawatir akan terdampak volatilitas yang terkait dengan aset tertentu.
5. Memberikan Ketenangan pada Investor
Ketika investor memiliki portofolio investasi di berbagai kelas atau kategori, maka kamu tak perlu terlalu mengkhawatirkan kinerja portofolio.
Pasalnya, kamu telah mengurangi risiko yang bisa terjadi sembari mendapatkan lebih banyak keuntungan.
Baca Juga: OCBC NISP Financial Fitness Index 2022: 78 Persen Anak Muda Tak Paham Produk Investasi
Kawan Puan, itu tadi lima manfaat diversifikasi portofolio investasi yang harus diketahui oleh setiap investor.
Saat memilih instrumen investasi untuk mendiversifikasi portofolio, jangan lupa untuk memilih produk yang tepat dan sesuai dengan profil risiko kamu.
Lebih dari itu, instrumen investasi yang dipilih juga harus sesuai dengan tujuan finansial yang ingin dicapai.
(*)