2. HIV Tidak Sama dengan AIDS
HIV adalah virus yang menyebabkan AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome), yakni tahapan terakhir positif HIV yang gejalanya lebih parah.
Mengutip Women's Health, orang dengan HIV (ODHIV) akan mengidap AIDS jika jumlah CD4 (sel-T) turun di bawah 200 atau memiliki infeksi atau kanker tertentu.
Pengidap dapat memiliki HIV selama bertahun-tahun tanpa AIDS, jadi terinfeksi HIV tidak berarti telah mengembangkan AIDS.
3. HIV Tidak dapat Disembuhkan
Tidak ada obat untuk HIV saat ini. Namun, dengan perawatan dan obat-obatan dapat mengurangi viral load (jumlah HIV dalam darah) hingga tidak terdeteksi.
Hal ini berarti viral load kurang dari 40 hingga 75 salinan dalam sampel darah, tapi masih mungkin menularkan HIV ke orang lain.
4. HIV Tidak Disebarkan oleh Nyamuk, Keringat, Air Mata, Kolam Renang, atau Jabat Tangan
Tidak ada laporan bahwa HIV ditularkan melalui berjabat tangan, menggunakan toilet, serta bersentuhan dengan keringat atau air mata dari ODHIV.
Satu-satunya cairan tubuh yang diketahui menularkan HIV adalah air mani, cairan vagina, cairan dubur, ASI, dan darah (termasuk darah menstruasi).
Nah, itulah fakta tentang HIV/AIDS yang perlu diketahui ya, Kawan Puan. (*)
Baca Juga: Catat! Ini 3 Tahapan HIV yang Menyerang Kesehatan Reproduksi Perempuan