Parapuan.co - Netflix Indonesia akhirnya mengumumkan tujuh serial dan film orisinal terbaru dalam acara Waktu Netflix Indonesia, pada Jumat (2/9/2022).
Pada acara yang sama, Netflix juga menghadirkan empat diskusi panel bersama sejumlah sutradara, kreator, dan aktor.
Mulai dari sutradara hingga aktor tersebut berbagi pandangan serta keterlibatan mereka dalam proyek terbaru bersama Netflix.
Kawan Puan, komedi menjadi salah satu genre yang dihadirkan Netflix Indonesia dari film dan serial terbarunya tersebut.
Bagaimana tidak, minat penonton Indonesia kepada genre komedi di Netflix sangatlah besar.
Aktor dan komedian Arie Kriting serta Kristo Immanuel diajak untuk menelaah perkembangan dunia komedi di Indonesia.
Arie dan Kristo sendiri terlibat dalam film The Big 4 karya Timo Tjahjanto yang akan tayang di Netflix.
Sebagai salah satu genre yang paling populer, komedi dalam film dan serial terus bertumbuh mengikuti zaman.
Ada berbagai perubahan dan ekspektasi tersendiri agar para sineas dan komedian juga senantiasa mengajukan isu-isu yang relevan dengan masanya.
Baca Juga: Siap-Siap, Netflix akan Hadirkan Sederet Film dan Serial Orisinil Indonesia
Arie Kriting dan Kristo Immanuel menggarisbawahi makna komedi bagi diri mereka.
Bagi Arie Kriting, komedi memiliki peran dalam membahagiakan penikmatnya. Maka, lelucon yang menyinggung orang lain bukanlah bentuk komedi.
"Komedi harus membahagiakan, itu value yang tidak boleh ditinggalkan," kata Arie Kriting.
"Sebagai seorang komedian, banyak hal yang ingin saya angkat selama tujuannya adalah membuat bahagia dan tidak menyinggung orang lain," lanjutnya.
Arie Kriting juga menegaskan bahwa ada cara berkomedi yang baik dan setiap komedian harus mengetahui konsekuensi dari leluconnya.
Senada dengan Arie, Kristo berpijak pada ungkapan hati yang gembira adalah obat.
"Hati yang gembira bisa menjadi obat untuk orang lain. Dan komedi tidak harus membuat ketawa saja, tapi komedi juga bisa membuat orang aware," ujarnya.
Kawan Puan, selain The Big 4, Netflix juga menghadirkan serial komedi yang berjudul Klub Kecanduan Mantan.
Salman Aristo, selaku kreator dari serial tersebut, ikut menyampaikan makna komedi baginya.
Baca Juga: Ini 3 Film Waktu Netflix Indonesia, Ada Drama Remaja Shenina Cinnamon
"Yang paling penting dari komedi adalah [kita] berangkat dari penikmat dan penggemar berat," kata Salman Aristo.
Salman Aristo melihat komedi lebih dari sekadar membuat orang lain tertawa, namun juga sebagai sebuah kebutuhan.
"Bagi saya komedi bukan sekadar membuat orang ketawa, tapi lebih dari itu," ungkap Salman Aristo.
"Kita butuh komedi karena itu adalah bagian dari hidup kita dan itu kenapa saya membuat [serial] Klub Kecanduan Mantan," lanjutnya.
Bagi Kawan Puan pecinta komedi, kamu akan segera dihibur dengan film The Big 4 dan Klub Kecanduan Mantan persembahan Netflix Indonesia.
The Big 4 merupakan film laga komedi tentang seorang detektif yang dikenal lurus menyelidiki kematian ayahnya dan mengikuti jejak hingga ke sebuah pulau tropis.
Di sana ia menemukan jati diri sesungguhnya sang ayah sebagai pemimpin kelompok pembunuh bayaran.
Kini dikejar musuh ayahnya, sang detektif terpaksa bekerja sama dengan murid ayahnya dahulu, empat mantan pembunuh bayaran yang siap kembali membasmi musuh.
Sementara serial Klub Kecanduan Mantan sendiri menceritakan lima orang yang terjebak dalam kisah cinta di masa lalu mendirikan kelompok untuk menyemangati satu sama lain.
Kawan Puan sudah tak sabar menyaksikan tontonan yang mana nih, atau malah keduanya?
Baca Juga: Bakal Tayang di Netflix, Film Dear David Ingin Sampaikan Cerita Remaja yang Realistis
(*)