Mengenang Kehidupan Putri Diana Sebelum Jadi Anggota Kerajaan Inggris

Aulia Firafiroh - Jumat, 9 September 2022
Inspirasi gaya casual dari Putri Diana.
Inspirasi gaya casual dari Putri Diana. Tim Graham/Getty Image

Parapuan.co- Sosok Putri Diana kembali menjadi sorotan setelah kabar meninggalnya Ratu Elizabeth II diumumkan pada Kamis (8/9/2022) kemarin.

Meninggalnya Ratu Elizabeth II, secara otomatis digantikan oleh putranya, Raja Charles III.

Diangkatnya Raja Charles sebagai raja, memicu kontroversi karena yang menjadi ratu adalah pasangannya, Camilla Parker Bowless.

Seperti yang diketahui, masyarakat masih mengingat skandal cinta segitiga antara Raja Charles III, Camilla, dan Putri Diana.

Banyak masyarakat Inggris yang menginginkan Putri Diana menjadi ratu mereka, meski ia telah meninggal dunia pada 31 Agustus 1997.

Lalu seperti apa sesungguhnya sosok Putri Diana yang begitu dicintai masyarakat sebelum menjadi anggota kerajaan ? Simak ulasannya melansir Kompas.com yang tayang di Parapuan.co.

Profil Putri Diana

Putri Diana adalah istri pertama Raja Charles III serta ibu dari Pangeran William, Duke of Cambridge dan Pangeran Harry, Duke of Sussex.

Ia kerap disorot oleh dunia dan mendapat julukan sebagai "Putri Rakyat" karena popularitas serta rasa kemanusiaannya yang besar.

Baca juga: Vidya Rafika, Atlet Menembak Perempuan yang Wakili Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020

Pemilik nama asli Diana Frances Spencer ini lahir di Park House, Norfolk, pada 1 Juli 1961. Ia merupakan anak keempat dari John Spencer.

Dinasti Spencer merupakan salah satu keluarga bangsawan tua yang bersekutu dengan para penguasa Inggris selama berabad-abad.

Dahulu, dua nenek Diana adalah dayang dari Ratu Inggris, istri Raja George VI serta ibu dari Ratu Elizabeth II dan Putri Margaret.

Kemudian, ayahnya mendapat jabatan sebagai Viscount Althorp sekaligus Earl Spencer ke-8.

Setelah ayahnya mendapatkan posisi tersebut, Putri Diana mendapat gelar Lady.

Saat berusia tujuh tahun, Putri Diana harus menyaksikan kedua orangtuanya bercerai.

Ibunya, Frances Roche, memutuskan menikah lagi dengan Peter Shand Kydd pada 1969.

Pada 1967, Putri Diana sempat tinggal bersama ibunya di London selama masa perceraian.

Namun, ayahnya menolak untuk menyerahkan Putri Diana kepada ibunya saat hari Natal.

Baca juga: Mengenal Sosok Perdana Menteri Baru Inggris Liz Truss yang Gantikan Boris Johnson

Pendidikan Putri Diana

Putri Diana menempuh pendidikan homeschooling di bawah pengawasan Gertrude Allen.

Setelah itu ia baru mendapat pendidikan formal di Gayton, Norfolk.

Namun pada 1973, ia mengikuti kakaknya masuk ke sekolah keputrian West Heath di Sevenoaks, Kent.

Di sekolah, Putri Diana bukan termasuk golongan murid menonjol.

Meski begitu, ia memiliki bakat seperti bisa memainkan piano, berenang dan menyelam.

Usai menyelesaikan studi di Institut Alpin Videmanette di 1978, Putri Diana kembali ke London, dan tinggal di flat ibunya bersama dua teman sekolahnya.

Kemudian Putri Diana meniti karier sebagai guru di Taman Kanak-kanak Young England sebelum menikah dengan Raja Charles III pada 29 Juli 1981.

(*)

Sumber: kompas,Parapuan.co
Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh