Ini Pidato Proklamasi Raja Charles III, Lanjutkan Warisan Kepemimpinan Ratu Elizabeth II

Alessandra Langit - Minggu, 11 September 2022
Deklarasi Raja Charles III, komitmennya melanjutkan wariskan kepemimpinan Ratu Elizabeth II
Deklarasi Raja Charles III, komitmennya melanjutkan wariskan kepemimpinan Ratu Elizabeth II Kompas.com

Parapuan.co - Kawan Puan, proklamasi Raja Charles III sebagai pemimpin baru Kerajaan Inggris dilaksanakan pada Sabtu (10/9/2022) waktu setempat.

Acara resmi tersebut dilaksanakan versi modern dari upacara Anglo-Saxon yang sarat dengan simbolisme politik dan disiarkan oleh televisi untuk pertama kalinya.

Dihelat di St. James's Palace di London, upacara diikuti dengan peringatan senjata dan deklarasi di seluruh Inggris.

Pertemuan Dewan Aksesi ini dihadiri oleh Raja Charles, serta putranya dan pewaris William dengan gelar barunya, Pangeran Wales.

Istri Raja Charles, Camilla, dan sejumlah tokoh politik dan agama senior juga hadir dalam upacara tersebut.

Dalam proklamasi ini, Raja Charles III menyampaikan pidato mengenai tugas kepemimpinannya sebagai raja.

Raja Charles III kemudian menekankan soal warisan kemimpinan ibunya dan komitmennya untuk melanjutkannya.

"Ibuku memberikan contoh cinta seumur hidup dan pelayanan tanpa pamrih," kata sang raja, dikutip dari Nytimes.

"Bahkan saat kami berduka, kami bersyukur atas kehidupan yang paling setia ini," lanjutnya.

Baca Juga: Ratu Elizabeth II Wafat, Kapan Raja Charles Dinobatkan dan Mulai Pimpin Kerajaan Inggris?

Raja Charles III mengatakan ia menyadari tanggung jawab besar kepemimpinan yang diserahkan padanya saat ini.

"Saya sangat menyadari warisan besar ini dan tugas serta tanggung jawab kedaulatan yang berat yang kini telah diserahkan kepada saya," kata sang raja lebih lanjut.

Raja Charles III juga kemudian mengatakan bahwa dalam memimpin Kerajaan Inggris, ia akan mengikuti contoh sang ibu yang inspiratif.

Ia juga berkomitmen untuk menegakkan perdamaian dan kesejahteraan rakyat Inggris.

Tak hanya Inggris, Raja Charles III juga berkomitmen untuk mendorong kesejahteraan di seluruh wilayah Persemakmuran Inggris.

"Dalam mengambil tanggung jawab ini, saya akan berusaha untuk mengikuti contoh inspiratif dalam menegakkan pemerintahan konstitusional," kata sang raja.

"Mencari perdamaian, harmoni dan kemakmuran masyarakat pulau-pulau ini dan alam, dan wilayah Persemakmuran di seluruh dunia," lanjutnya.

Upacara proklamasi tersebut merupakan bagian dari prosesi Kerjaan Inggris menyusul hari berkabung atas wafatnya Ratu Elizabeth II.

Ratu Elizabeth II mengembuskan napas terakhirnya pada Kamis (8/9/22022).

Istana Buckingham mengumumkan bahwa pemakaman kenegaraan Ratu Elizabeth II akan berlangsung pada 19 September di Westminster Abbey, London.

Baca Juga: Pimpin Kerajaan Inggris selama 70 Tahun, Ini 6 Teladan Kepemimpinan Ratu Elizabeth II

(*)

Sumber: nytimes.com
Penulis:
Editor: Citra Narada Putri


REKOMENDASI HARI INI

Ada Budi Pekerti, Ini 3 Film Indonesia Populer yang Bertema Guru