8 Bahan Aktif Skincare untuk Mengatasi Bekas Jerawat PIE, Salah Satunya Niacinamide

(*) Artikel telah diperbaharui oleh Citra Narada Putri pada Sabtu, 22 Juli 2023.

Parapuan.co - Selain meninggalkan bekas menghitam, jerawat juga bisa meninggalkan bekas kemerahan pada kulit yang disebut juga sebagai post inflammatory erythema (PIE).

PIE sendiri dapat muncul di kulit karena peradangan yang terjadi saat munculnya jerawat, serta memicu pelebaran pembuluh darah dan vaskularisasi.

Menurut dermatologist Marisa Garshick, MD, inilah yang menyebabkan kulit menjadi terlihat kemerahan, khususnya di area kulit bekas jerawat.

"Kemerahan yang muncul bersamaan dengan peradangan dapat tertinggal dan menyebabkan post inflammatory erythema (PIE)," jelas Garshick, dikutip dari Byrdie, Senin (19/9/2022).

Untungnya, ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk mengatasi PIE, salah satunya dengan memilih skincare yang diformulasikan dengan sejumlah bahan aktif.

Meskipun bekas jerawat yang satu ini sebenarnya akan pudar dengan sendirinya, namun berikut ini beberapa kandungan skincare yang efektif mempercepat pemudarannya.

1. Niacinamide

Niacinamide merupakan kandungan yang tak hanya terkenal bisa melembapkan dan mengontrol minyak di kulit, namun juga menenangkan jerawat meradang sekaligus memudarkan bekasnya.

Garshick menyarankan kamu untuk mencari produk yang mengandung niacinamide apabila memiliki permasalahan kulit yang satu ini.

Baca Juga: Muncul di Wajah hingga Punggung, Ini Penyebab Bekas Jerawat PIE

Selain bisa mengatasi PIE dan sejumlah permasalahan yang tadi disebutkan, niacinamide juga bisa memperbaiki skin barrier dan menenangkan kemerahan.

Kawan Puan yang ingin mencoba skincare dengan kandungan niacinamide, dapat membelinya di tautan berikut ini.

2. Tretinoin

Selanjutnya ada tretinoin yang bisa mencegah komedo untuk tumbuh menjadi jerawat meradang yang menyebabkan PIE.

Bahkan menurut dermatologist Farhaad Riyaaz, MD, tretinoin 10 sampai 100 kali lebih efektif dari produk skincare mengandung retinoid yang dijual bebas.

Kandungan ini bekerja dengan cara mengeksfoliasi dan menstimulasi perputaran sel kulit, mengurangi peradangan, serta membersihkan pori-pori.

Tretinoin juga bisa memperbaiki sistem mikrovaskuler dan kolagen yang bisa terjadi akibat infeksi bakteri pada jerawat, sekaligus mengurangi tingkat pH kulit untuk menormalkan kulit.

Walaupun lebih efektif daripada retinol, namun kandungan yang satu ini hanya bisa didapat dengan resep dokter, artinya Kawan Puan harus lebih dulu berkonsultasi.

3. Benzoyl Peroxide

Baca Juga: 5 Rekomendasi Skincare untuk Atasi Bekas Jerawat PIE, Facial Wash hingga Masker

Benzoyl peroxide merupakan bahan yang biasa ditemukan di berbagai produk untuk merawat kulit berjerawat.

Bukan tanpa alasan, pasalnya bahan ini memang bisa mengurangi bakteri penyebab jerawat, penumpukan sel kulit mati, dan iritasi yang disebabkan oleh jerawat.

Kandungan benzoyl peroxide bekerja dengan cara mengurangi asam lemak dan melepaskan oksigen untuk efek antimikroba, sebab bakteri penyebab jerawat tidak menyukai lingkungan tinggi kadar oksigen.

4. SPF

Seperti permasalahan kulit lainnya, PIE juga bisa diatasi dengan cara melindungi kulit dari paparan sinar matahari.

Kandungan SPF di dalam sunscreen atau tabir surya dapat membantu mengurangi bekas jerawat di kulit.

"Paparan sinar matahari bisa memperparah kemerahan di kulit dan menyebabkannya sulit pudar. Selain melindungi, sunscreen dengan sedikit tint dapat membantu menyamarkan tampilan kulit yang kemerahan," kata Garshick.

Kawan Puan bisa membeli makeup atau skincare dengan kandungan SPF di dalamnya, bisa mendapatkannya melalui tautan berikut ini. 

5. Clindamycin

Clindamycin merupakan antibiotik topikal yang dapat membantu membunuh bakteri penyebab jerawat.

Baca Juga: Punya Bekas Jerawat PIE dan PIH? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Menurut Riyaz, clindamycin dapat membantu mengurangi breakout akibat peradangan hingga 50 persen dalam waktu 12 minggu.

“Untuk mengurangi resistensi antibiotik, benzoyl peroxide biasanya akan diresepkan secara bersamaan dan clindamycin hanya dipakai pada saat diperlukan,” ungkap Riyaaz.

6. Dapsone

Dapsone adalah antibiotik yang dipakai pada berbagai perawatan sistemik dan kondisi dermatologis, termasuk jerawat.

Bahan ini juga berfungsi sebagai anti-peradangan, sehingga bisa membantu mencegah munculnya PIE. Kandungan dapsone biasanya ditemukan dalam bentuk topikal.

7. Sulfur

Bahan aktif berikutnya adalah sulfur yang merupakan mineral anti-inflamasi dan anti-bakteri, sehingga bagus untuk mengatasi dan mencegah PIE.

Meski memiliki aroma khas, ia lebih gentle dan tidak menyebabkan iritasi pada kulit dari kandungan skincare lainnya.

Baca Juga: Mengenal PIH, Bekas Jerawat Kecokelatan yang Bisa Ganggu Penampilan

8. Metronidazole

Metronidazole adalah antibiotik yang memiliki sifat anti-inflamasi, antibakteri, dan anti-parasit yang bagus untuk mengatasi jerawat.

Antibiotik ini juga dapat membantu mengurangi dan mencegah bekas jerawat kemerahan akibat PIE.

Sebelum mengaplikasikan produk skincare dengan kandungan ini, pastikan terlebih dulu membersihkan kulit dengan sabun cuci muka, kemudian aplikasikan pada seluruh bagian kulit yang iritasi dan kemerahan.

Perlu diketahui bahwa metronidazole dapat menyebabkan kulit menjadi kering, sehingga penting menjaga kelembapan kulit saat menggunakannya.

Kawan Puan, itulah beberapa bahan aktif dalam skincare yang bisa membantu mengatasi sekaligus mencegah post inflammatory erythema (PIE).

Bagi Kawan Puan yang mengalami bekas jerawat karena PIE yang membandel, sudahkah mencoba skincare dengan bahan aktif tersebut?

Kamu juga bisa klik tautan berikut ini untuk rekomendasi skincare yang bagus mengatasi bekas jerawat PIE.

(*)

Bahan aktif untuk mengatasi PIE. Aleksandr Pykhteev

Baca Juga: Daftar Bahan Aktif Ini Ampuh Atasi Jerawat, Begini Kata Dokter