Parapuan.co - Pegawai baru yang sudah melalui rangkaian proses rekrutmen biasanya akan diminta untuk mengikuti tahap rekrutmen terakhir, yaitu onboarding karyawan.
Kawan Puan mungkin sudah tak asing lagi dengan salah satu istilah di dunia kerja ini yang memang merupakan bagian dari proses rekrutmen.
Berbeda dengan dulu di mana karyawan baru harus langsung bekerja di hari pertamanya, dewasa ini perusahaan akan menyambut pegawainya yang baru bergabung.
Employee onboarding atau onboarding karyawan merupakan bagian dari proses rekrutmen di mana para pegawai baru akan diperkenalkan sebagai bagian dari perusahaan.
Meskipun biasanya dilakukan di hari pertama karyawan bergabung dengan perusahaan, onboarding karyawan sebenarnya dimulai ketika pegawai tersebut menandatangani offering letter.
Melansir BetterUp, proses ini tak hanya berlangsung dalam 1 hari, namun akan terus berlangsung di 90 hari pertama karyawan bekerja.
Seberapa Penting Onboarding Karyawan dalam Proses Rekrutmen?
Bukan tanpa alasan onboarding karyawan menjadi bagian penting dalam proses rekrutmen karyawan baru.
Pasalnya, sering kali kebingungan yang dialami oleh karyawan baru di hari pertamanya memengaruhi produktivitasnya dan menyebabkan stres.
Baca Juga: Karyawan Baru Harus Tahu, Ini 5 Manfaat Kemampuan Beradaptasi di Tempat Kerja
Selain itu, first impression atau kesan pertama yang buruk bisa memengaruhi kepuasan karyawan dan retensi seiring berjalannya waktu.
Di sisi lain, program onboarding dapat membuat pegawai baru merasa lebih senang, produktif, dan juga loyal.
Onboarding karyawan juga merupakan kesempatan bagus untuk perusahaan untuk menyampaikan hal-hal penting yang berkaitan dengan perusahaan.
Berikut ini beberapa alasan lainnya mengapa onboarding karyawan merupakan hal krusial yang harus dilakukan oleh setiap perusahaan.
1. Memperjelas Ekspektasi
Proses onboarding dapat memperjelas ekspektasi terkait pekerjaan yang harus dilakukan oleh karyawan di perusahaan baru.
Hal ini menjadi penting dilakukan dan diketahui oleh karyawan baru agar mereka dapat memahami apa saja pekerjaan yang harus diselesaikan dan alasan di baliknya.
2. Menyediakan Gambaran Terkait Kebutuhan Karyawan Baru
Sistem, proses, dan tools yang dibutuhkan saat memulai pekerjaan baru sering kali membuat seseorang merasa kewalahan.
Baca Juga: Pindah ke Tempat Kerja Baru, Ini 5 Cara Agar Mudah Berbaur dengan Rekan Kerja
Onboarding karyawan dapat memberikan roadmap yang jelas untuk pegawai baru, sehingga mereka dapat memahami apa yang mereka butuhkan dan bagaimana cara mendapatkannya.
Langkah ini dapat membantu melancarkan proses transisi dan memudahkan semua orang yang terlibat.
3. Menyediakan Waktu bagi Karyawan Baru dan Perusahaan
Onboarding memberikan perusahaan kesempatan untuk memastikan karyawannya memiliki akses terhadap berbagai perangkat lunak atau platform yang mereka butuhkan guna menyelesaikan pekerjaannya.
Proses ini juga menyediakan kesempatan bagi divisi personalia untuk memberikan gambaran mengenai karyawan baru kepada manajer yang menaunginya.
4. Menyambut Karyawan Baru dan Memperkenalkannya pada Budaya Perusahaan
Ini juga merupakan kesempatan bagi perusahaan untuk memperkenalkan budaya perusahaan kepada karyawan baru.
Dalam hal ini, perusahaan bisa menjelaskan bagaimana karyawan tersebut memiliki nilai yang sejalan dengan apa yang dimiliki oleh perusahaan.
Nah, itulah pengertian dan berbagai manfaat program onboarding karyawan yang merupakan proses penting untuk dilalui oleh pegawai baru. (*)
Baca Juga: 7 Tips Cepat Beradaptasi di Tempat Kerja Baru untuk Karyawan Baru