Parapuan.co - Long distance relationship (LDR) atau hubungan jarak jauh dengan pasangan bukanlah perkara yang mudah.
Ada banyak tantangan terkait masalah komunikasi yang dapat memicu pertengkaran, kesalahpahaman, dan sakit hati.
Ada pun keraguan dan kecurigaan terhadap pasangan biasanya mulai tumbuh karena kesulitan berkomunikasi.
Untuk itu, kamu perlu mewaspadai adanya red flag atau tanda bahaya dalam hubungan jarak jauh seperti melansir Healthshots. Yuk, simak!
1. Jarang Berkomunikasi
Komunikasi adalah kunci utama hubungan jarak jauh berjalan lancar dan mengurangi potensi kesalahpahaman.
Dengan teknologi, kamu bisa berkirim pesan teks, mengobrol lewat telepon, dan melakukan panggilan video dengan mudah.
Sesibuk apapun kamu atau pasanganmu, saling bertanya kabar setiap hari sebenarnya bukanlah hal yang sulit dilakukan.
2. Merasa Tidak Ada Kepastian Hubungan
Baca Juga: 3 Konflik yang Sering Dihadapi oleh Pasangan LDR, Ada Perasaan Bosan!
Karena masalah komunikasi dan jarang bertemu langsung dapat menyabkan seseorang merasa hubungan asmaranya semakin tidak pasti.
Adanya rasa canggung saat bertelepon dan keinginan untuk cepat mengakhiri percakapan juga termasuk red flag dalam LDR.
3. Rasa Ketergantungan Berlebihan
Tanda bahaya hubungan jarak jauh selanjutnya adalah rasa ketergantungan berlebihan dari segi afeksi, emosional, dan finansial pada pasangan.
Tidak semua orang bertahan dalam LDR, rasa ketergantungan yang tidak terpenuhi bisa memicu kesepian, rasa takut, dan kecemasan.
4. Merasa Ragu dan Curiga ke Pasangan
Keraguan dan kecurigaan yang terus-menerus terhadap pasangan dapat disebabkan karena pikiran berlebihan (overthinking).
Selain itu, kamu mungkin menemukan bukti dugaan pasanganmu tidak setia terhadapmu sehingga kurang percaya lagi padanya.
Nah, itulah red flag dalam hubungan jarak jauh yang perlu diwaspadai ya, Kawan Puan.
Baca Juga: Selain Ubah Status di Medsos, Ini 6 Tanda Pasangan LDR Selingkuh