Jadi Komplikasi dari Serangan Jantung, Apa Itu Syok Kardiogenik?

Anna Maria Anggita - Jumat, 30 September 2022
Syok kardiogenik
Syok kardiogenik designer491

Parapuan.co - Orang yang mengalami serangan jantung harus mendapat pengobatan yang tepat, karena jika tidak dapat mengalami komplikasi, salah satunya syok kardiogenik.

Apa itu syok kardiogenik?

Dilansir dari Mayo Clinic,  syok kardiogenik merupakan suatu kondisi yang mengancam jiwa, karena jantung tiba-tiba tidak dapat memompa cukup darah untuk memenuhi kebutuhan tubuh.

Syok kardiogenik memang jarang terjadi, tapi jika dialami oleh dialami oleh seseorang maka harus segera diobati.

Dengan dirawat segera, pengidap syok kardiogenik pun dapat bertahan hidup.

Gejala Syok Kardiogenik

Terdapat berbagai gejala syok kardiogenik yang harus disadari antara lain:

- Napas cepat

- Sesak napas yang parah

Baca Juga: Hari Jantung Sedunia, Ini 7 Jenis Penyakit Jantung yang Harus Diwaspadai

- Detak jantung yang tiba-tiba dan cepat (takikardia)

- Penurunan kesadaran

- Denyut nadi lemah

- Tekanan darah rendah (hipotensi)

- Berkeringat

- Kulit pucat

- Tangan atau kaki dingin

- Buang air kecil kurang dari biasanya atau tidak sama sekali.

Baca Juga: Penelitian Ungkap Ada 4 Jenis Obat Alami untuk Jaga Kesehatan Jantung

 Sebagai catatan penting untuk diketahui bila syok syok kardiogenik biasanya terjadi pada orang yang mengalami serangan jantung parah.

Oleh sebab itu, penting untuk mengetahui tanda dan gejala serangan jantung seperti:

- Rasa sakit di bagian dada yang berlangsung selama beberapa menit

- Nyeri yang menyebar ke bahu atau bahkan gigi dan rahang terasa nyeri

- Sesak napas

- Berkeringat

- Pusing mendadak

- Mual

- Muntah.

Sebelum terjadi komplikasi seperti syok kardiogenik di atas alangkah baiknya gejala yang muncul akibat serangan jantung segera diatasi.

Baca Juga: Apa Itu Penyakit Jantung Bawaan? Kenali Faktor Risiko dan Gejalanya

(*)



REKOMENDASI HARI INI

Kampanye Akbar, Paslon Frederick-Nanang: Kami Sedikit Bicara, Banyak Bekerja