Pertama, apakah ia bergerak mengungkapkan cinta kepada yang ditaksir. Kedua, apakah yang ditaksir jadian dengan orang lain.
Namun, bisa jadi juga ada faktor lainnya di mana orang yang ditaksir masih lajang, tetapi yang menaksir tetap belum berani mengungkapkan perasaannya.
Seperti karakter Kim Jeong Ho di drakor The Law Cafe, yang sampai harus menunggu 17 tahun ya, Kawan Puan.
Senada dengan Chase Amante, psikolog sekaligus penulis Dr. Carla Marie Manly juga menyebut bahwa naksir seseorang bisa saja bertahan seumur hidup.
Carla Marie menilai, naksir bisa bertahan dalam hitungan jam apabila seseorang hanya tertarik secara fisik saja.
Akan tetapi jika naksir karena tertarik secara emosional, ini cenderung dapat bertahan lebih lama.
Naksir yang singkat lantaran ketertarikan fisik disebut dengan limerence, yaitu ketika seseorang sangat tergila-gila dengan orang lain.
Sedangkan jika naksir secara emosional, atau terjadi pada tingkat neurobiologis, ini akan melibatkan lonjakan zat kimia saraf seperti dopamin dan serotonin.
Bergantung pada tiap-tiap individu, di tingkat neurobiologis ini seseorang bisa naksir orang lain untuk waktu singkat atau sangat tahan lama.
Wah, ternyata bisa saja ya, Kawan Puan jika seseorang menyukai orang lain dalam jangka waktu yang lama seperti di drakor The Law Cafe.
Apakah Kawan Puan pernah mengalaminya?
Baca Juga: Sinopsis The Law Cafe Episode 4, Munculnya Penguntit di Kafe Lee Se Young
(*)