Ketika tidak ada cukup cahaya, tanaman akan tumbuh lambat, berkaki panjang, daun pucat, atau tidak berbunga.
Sebaliknya, terlalu banyak cahaya dapat menjadikan tanaman pucat, daunnya layu dan kering, serta terkulai.
Pilih tanaman yang sesuai dengan kondisi pencahayaan di rumah atau toleran terhadap cahaya yang rendah.
3. Gunakan Media Tanam yang Tepat
Media tanam atau tanah pot harus disesuaikan dengan jenis tanaman hias dan membantu mempertahankan kelembapan.
Biasanya, campuran media tanam yang baik harus mengandung pasir, bahan organik (kompos, kulit kayu, lumut gambut, dan perlit atau vermikulit.
Untuk tanaman sukulen dan anggrek, pilihlah media tanam yang dibuat khusus untuk pertumbuhanya.
4. Pantau Kelembapan
Kelembapan memainkan peran besar dalam taman indoor guna mencegah pertumbuhan jamur dan penyakit.
Saat kelembapan terlalu tinggi, buka jendela, atau nyalakan kipas angin, AC, atau dehumidifier untuk menguranginya.
Nah, itulah cara membuat taman indoor di rumah agar lebih sejuk ya, Kawan Puan.
Baca Juga: Ingin Menanam, Tapi Masih Pemula? Yuk, Kenali 5 Tanaman Kekinian dengan Perawatan Mudah Ini