Lama Bungkam, Arawinda Kirana Akhirnya Buka Suara Terkait Rumor Jadi Orang Ketiga

Alessandra Langit - Kamis, 27 Oktober 2022
Arawinda Kirana buka suara terkait rumor menjadi orang ketiga di hubungan rumah tangga orang.
Arawinda Kirana buka suara terkait rumor menjadi orang ketiga di hubungan rumah tangga orang. @arawindak / Dok Instagram

"Terkait dengan masalah dan rumor tidak benar yang telah muncul mengenai kehidupan pribadi saya," tulis Arawinda.

"Sebab saya sadar bahwa diamnya saya selama ini malah justru menyebabkan kebingungan dan kesalahpahaman, serta berdampak buruk kepada orang-orang disekitar saya," lanjutnya.

Arawinda kemudian meminta maaf kepada para pembuat karya yang terkena dampak dari rumor orang ketiga tersebut.

Diketahui, banyak film baru Arawinda Kirana yang mendapat hujatan dan komentar negatif dari netizen bahkan sebelum rilisnya.

"Saya minta maaf apabila masalah dan rumor mengenai kehidupan pribadi saya telah menimbulkan dampak negatif secara langsung maupun tidak langsung kepada karya dan para pembuatnya," tulis Arawinda.

Arawinda Kirana menutup pernyataannya dengan memohon netizen memberikannya ruang dan waktu sendiri.

Pemeran film Yuni ini mengatakan bahwa dirinya akan menyelesaikan masalah tersebut secara pribadi.

"Oleh karena itu juga, tolong berikan saya ruang untuk membenahi masalah pribadi ini secara privat. Terima kasih atas pengertiannya," tutupnya.

Rumor negatif terkait Arawinda Kirana ini ramai di media sosial Twitter setelah sebuah akun gosip membagikan kabar tersebut.

Nama Arawinda Kirana pun menjadi sorotan dan kritikan netizen yang kecewa karena selama ini Arawinda menumbuhkan citra perempuan yang saling membela perempuan.

Hingga saat ini, klarifikasi dari Arawinda Kirana masih menjadi polemik di media sosial.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by ARAWINDA (@arawindak)

Baca Juga: Berkat Yuni, Arawinda Kirana Menang Silver Yusr Award di Red Sea International Film Festival

(*)

Sumber: Instagram
Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh


REKOMENDASI HARI INI

Peran Perempuan Minim, DPR Refleksi Pemilihan Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK 2024-2029