Seiring dengan pertumbuhan bisnis, pengeluaran operasionalnya mungkin juga akan ikut bertambah.
Bisnis yang memiliki skor kredit buruk sering kali mengalami kesulitan untuk mendapatkan persetujuan jika mengajukan pinjaman.
Oleh sebab itu, apabila kamu memiliki utang yang dipakai untuk bisnis, jangan pernah lupa untuk membayarnya tepat waktu.
5. Pantau Laporan Keuangan
Selanjutnya pelaku usaha perlu meluangkan waktu setiap hari atau sebulan sekali untuk mengulas atau memantau laporan keuangan.
Melakukan hal ini dapat membantumu agar lebih familier dengan keuangan bisnis dan meningkatkan kesadaran akan masalah finansial yang mungkin terjadi.
Bahkan ketika kamu mempekerjakan orang khusus untuk membuat laporan keuangan bisnis, pelaku usaha tetap harus memantaunya dengan rutin.
6. Bentuk Kebiasaan Keuangan yang Baik
Baca Juga: 7 Macam Laporan Keuangan Penting untuk Pelaku Usaha, Apa Saja?
Kawan Puan perlu membangun kebiasaan keuangan yang baik, misalnya sesederhana rutin meluangkan waktu untuk memperbarui informasi keuangan demi menjaga kesehatan finansial.
Mengetahui kondisi keuangan bisnis dapat membantu meminimalisir penipuan atau risiko keuangan lainnya.
7. Buat Perencanaan Keuangan untuk Masa Depan
Setiap pelaku usaha pastinya akan selalu mengalami masalah dalam keberlangsungannya, sehingga diperlukan perencanaan keuangan yang baik dan matang.
Tak hanya kondisi keuangan setahun ke depan, bahkan tidak ada salahnya untuk merencanakan keuangan bisnis lima sampai 10 tahun ke depan.
Kawan Puan, itulah berbagai cara tepat mengelola keuangan bisnis yang bisa diterapkan oleh pelaku usaha. (*)