Menengok Pendidikan Tinggi di Australia, Buka Peluang Karier dan Entrepreneurship di Industri Global

Maharani Kusuma Daruwati - Sabtu, 29 Oktober 2022
Open Day program Universitas of Technology Sydney di Hotel Ayana , Sudirman Jakarta, Sabtu (29/10/2022).
Open Day program Universitas of Technology Sydney di Hotel Ayana , Sudirman Jakarta, Sabtu (29/10/2022). Dok. USG Education

Bagaimana caranya agar para siswa bisa mendapatkan pilihan studi yang tepat sesuai minat dan bakat serta siap untuk berkuliah di luar negeri? Bagaimana orang tua dapat berperan dalam mendukung pilihan studi anak, memantau pembentukan karakter dan proses pengembangan potensi anak dalam menemukan bakat minat agar tidak salah pilihan jurusan sesuai dengan minat dan bakat mereka?

Dalam menjawab kebutuhan serta solusi efektif bagi para orang tua dalam mempersiapkan anak lanjutkan pendidikan luar negeri, UIC-UTS College merangkul para orang tua dan masyarakat luas untuk lebih mendalami celah bagaimana menstimulasi kebutuhan studi luar negeri sekaligus sadari prospek industri masa depan siswa agar tidak salah pilih jurusan melalui acara Parenting Seminar yang diadakan secara tatap muka pada tangggal 27 Oktober 2022 di PULLMAN Thamrin Jakarta.

Seminar ini mengangkat tentang skill wajib yang harus dimiliki dan di-explore ketika ingin kuliah di luar negeri dan bisa menjadi bekal untuk membangun karier di masa depan. 

Mengangkat topik “7 Essential Self-Management Skills to Prepare Your Child Before Studying Overseas”,  seminar ini menghadirkan Irene Phiter selaku Master Trainer BrainFit Indonesia, Parents Coach.

Melalui materi yang disampaikan, ia menyorot bahwa dalam fase perkembangan saat ini, generasi muda memiliki kompleksitas yang sangat unik sehingga memerlukan bimbingan serta pengarahan yang lebih komprehensif.

Irene yang juga berperan aktif sebagai Strengths Coach & Results-Based Coach mengatakan bahwa pola pikir siswa perlu dibekali dengan skill management yang dapat memperkuat dan membentuk karakter individu sebagai agent of change berjiwa pempimpin, kompetitif dan memiliki kemampuan komunikasi yang mumpuni sehingga mampu mengembangkan minat dan bakat serta kredibilitas di berbagai bidang.

Skill-skill ini juga akan terpakai terus setelah siswa lulus nanti, sewaktu memasuki dunia kerja, hidup bermasyarakat dan seterusnya.

Seminar ini juga merupakan kesempatan untuk mengenal program UIC-UTS College lebih jauh dari segi program studi, metode perkuliahan luar negeri, kehidupan mahasiswa di Australia dan prospek karier jurusan komunikasi melalui diskusi langsung dengan perwakilan dari UTS Sydney, Associate Prof. Susie Khamis, Associate Dean of International (Faculty of Arts & Social Science) & Head of Strategic Communication (School of Communication).

“Dengan opsi studi yang semakin lengkap dengan hadirnya Jurusan Komunikasi, siswa UIC–UTS College memiliki prospek yang cerah. Peran komunikasi memiliki cakupan industri kerja yang luas, baik di dunia bisnis, media, kreatif hingga digital. Strategi dan optimalisasi dalam memberi pengaruh positif terhadap publik di tengah pesatnya teknologi informasi, menuntut peningkatan kebutuhan sumber daya lulusan ilmu komunikasi dicari di banyak lini industri berkembang,” ujar Susie menyampaikan, seperti dikutip dari rilis yang diterima PARAPUAN.

Baca Juga: Mikha Tambayong Bagikan Tantangan Kuliah S2 di Harvard sambil Kursus Online

“Program ini menjadi solusi para siswa Indonesia dan orang tua, dikarenakan dengan mengikuti program UIC–UTS College mereka akan mendapatkan pembekalan akademik dengan model pengajaran yang mempersiapkan para mahasiswa untuk dunia karier dan solusi-solusi inovatif dan nyata terhadap tantangan sehingga dapat membersiapkan masa depan mereka. Lulusan – lulusan kami akan siap terjun untuk menangani segala perubahan tren dunia, adaptif terhadap perubahan serta memiliki serangkaian jalur karier menarik” tambah Lilies Agustine selaku Senior Partners Manager UTS College.

Hadirnya program Diploma Komunikasi UIC – UTS College ini didasari juga oleh semakin pesatnya kemajuan media dan digital khususnya bidang public relation, marketing communication, advertising, e-commerce, digital marketing hingga broadcasting seiring dengan peningkatan kebutuhan tenaga kerja di bidang-bidang tersebut.

Hal ini membuat peluang karier bagi lulusan Ilmu Komunikasi terbuka lebar dan banyak dibutuhkan oleh perusahaan–perusahaan multinasional.

Siswa akan dipertemukan dengan berbagai Gelar Sarjana Komunikasi UTS mencakup beberapa area diantaranya; Digital and Social Media, Journalism, Media Arts and Production, Strategic Communication, Social and Political Sciences, Writing and Publishing.

Dengan metode perkuliahan yang sangat efektif di mana teori dan praktek dilakukan secara seimbang, Yani Oktaviana selaku Head of Campus USG Pondok Indah dan UIC – UTS College Specialist menyampaikan para siswa yang belajar di UIC-UTS College akan mendapatkan landasan akademik, keterampilan lunak, serta kecakapan bahasa Inggris yang diperlukan.

"Kami memberikan kualitas belajar mengajar terbaik dengan menerapkan sistem pembelajaran yang identik dengan UTS Sydney, dengan demikian para siswa akan memahami gaya pengajaran dan menyesuaikan diri dengan sistem pengajaran Australia sebelum perkuliahan dimulai. Pembekalan skill-set berbasis pada dunia kerja pun menjadi daya tarik program yang dijalankan UIC-UTS College sehingga memastikan setiap siswa siap menjadi pelaku industri global,” terangnya.

Pembekalan skill-set berbasis pada dunia kerja pun menjadi fokus utama program yang dijalankan UIC-UTS College dalam memastikan setiap siswa siap menjadi pemimpin di masa depan sebagai pengambil keputusan dan pembentuk opini yang dapat berkontribusi positif sebagai global citizenship.

Karenanya, metode perkuliahan efektif dan praktikal terus diaplikasikan UIC-UTS College melalui pembekalan soft skill yang dibutuhkan di berbagai sektor industri.

“Mengaplikasikan keahlian secara komprehensif dapat mengasah pengembangan kemampuan teknis, konseptual, dan interpersonal setiap siswa. Kemampuan manajemen adalah kunci yang senantiasa membuka pintu para talenta global sebagai sumber daya yang diharapkan mampu maju ke panggung dunia,” tutup Irene.

USG Education terus meningkatkan kualitas pendidikan secara persuasif dalam merangkul segala lapisan generasi bangsa dan turut serta mendukung beragam program pemerintah dalam memajukan pendidikan intelektual di Indonesia demi pembangunan berkelanjutan yang menghasilkan lulusan terampil, berakhlak mulia, berbudi pekerti luhur, berwawasan global serta unggul di segala bidang sesuai dengan nilai luhur “Noble Scholar”.

Baca Juga: Ini Kisaran Biaya dan 5 Tips Hemat Merencanakan Keuangan sebelum Kuliah di Luar Negeri

(*)

 



REKOMENDASI HARI INI

Kerap Dicap Bermental Lembek, Ini 5 Kelebihan Gen Z dalam Bekerja