Parapuan.co – Kawan Puan, beberapa waktu belakangan banyak brand kecantikan lokal yang merilis produk skincare vegan.
Produk kecantikan berupa skincare vegan tersebut diklaim memiliki sejumlah manfaat yang bagus untuk kulit.
Kawan Puan sendiri apakah tertarik mencoba produk skincare vegan ini?
Sebelum mencobanya, Kawan Puan perlu mengetahui serba-serbi mengenai produk yang biasanya terbuat dari bahan-bahan alami ini.
Dikutip dari Today, berikut hal-hal yang perlu kamu ketahui tentang skincare vegan dalam rangka menyambut World Vegan Day!
Apa Itu Skincare Vegan?
Secara umum, skincare vegan merupakan produk perawatan kulit yang tidak menggunakan bahan campuran dari hewan, baik bagian atau produk turunannya seperti susu.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Dr. Hooman Khorasani, selaku Ketua Dermatolog dan Bedah Estetik, di Pusat Kesehatan Mount Sinai.
“Skincare vegan memiliki definisi produknya bebas dari bahan-bahan dari hewan dan produk turunannya. Termasuk penggunaan beeswax, madu hingga kolagen tidak digunakan,” ungkapnya.
Baca Juga: Ayom Ajak Perempuan Indonesia Kembali ke Natural Skin dengan Hadirkan Skincare Vegan
Selain itu, ada berbagai bahan yang dihindari dalam skincare vegan ini, termasuk carmine atau zat pewarna yang berasal dari serangga.
Lebih lanjut, produk skincare vegan juga akan menghindari penggunaan bahan-bahan alami yang berpotensi melukai hewan.
Kelly Dobos, seorang ahli kimia kosmetik mencontohkan, bahwa kebanyakan skincare vegan akan menghindari penggunaan lanolin.
“Lanolin didapatkan dengan cara pengikisan bulu domba. Sebenarnya hal tersebut tidak menyakiti domba secara langsung, tetapi banyak produsen produk vegan memutuskan untuk tidak menggunakannya,” jelas Kelly.
Ciri Produk Skincare Vegan
Kawan Puan, meski terbuat dari bahan-bahan alami, tidak semua produk perawatan kulit bisa disebut sebagai skincare vegan.
Berikut berbagai ciri produk skincare vegan yang perlu diketahui agar tidak salah pilih!
Pertama, Kawan Puan perlu memerhatikan kandungan pada produk skincare tersebut. Biasanya skincare vegan akan mencamtumkan berbagai kandungan utamanya pada kemasan.
Baca Juga: Harry Styles Rilis Brand Kecantikan dengan Konsep Vegan dan Non-Binary
Beberapa kandungan yang sering digunakan pada skincare vegan seperti, shea butter, aloe vera, ekstrak biji anggur hingga ekstrak teh hijau.
Dr. Debra Jaliman, dermatolog sekaligus penulis buku ‘Skin Rules: Trade Secrets from a Top New York Dermatologist’ juga menambahkan bahwa minyak esensial bisa menjadi kandungan dalam skincare vegan.
“Ciri skincare vegan lainnya adalah mengandung minyak esensial,” ungkapnya.
Kedua, Kawan Puan bisa melihat pada label kemasan. Pada beberapa produk kemasan skincare vegan biasanya akan tertera ‘produk vegan’ dengan desain tertentu.
Selain itu, Kawan Puan juga bisa melihatnya skincare tersebut vegan atau tidak dari stiker yang terpasang di kemasan.
“Kamu bisa menentukan produk tersebut vegan atau tidak dari stiker di kemasan. Pada beberapa produk, akan terdapat stiker vegan,” jelas Dr. Robert Anolik, salah satu anggota American Academy of Dermatology.
Apakah Skincare Vegan Aman untuk Kulit?
Kawan Puan, mengandung bahan-bahan alami yang berasal dari nabati, lantas timbul pertanyaan tentang keamanannya bagi kulit.
Soal keamaan, secara teori, produk skincare vegan menawarkan berbagai manfaat yang bagus untuk kulit.
Selain itu, produk ini juga diklaim aman, terutama bagi pemilik kulit yang rentang mengalami alergi akibat produk hewan dan turunannya, seperti susu.
Baca Juga: Ini 5 Rekomendasi Skincare Lokal dengan Label Vegan yang Aman
Selain itu, produk vegan juga biasanya lebih kaya akan zat anti-inflamasi dan antioksidan yang berasal dari ekstrak tanaman.
Oleh karena itu, skincare vegan juga cocok digunakan oleh pemilik kulit sensitif.
Nah selain aman bagi kulit, skincare vegan juga memiliki efek jangka panjang terhadap lingkungan.
Kawan Puan, itulah penjelasan singkat mengenai skincare vegan dan keamanannya bagi kulit.
Kalau Kawan Puan sendiri bagaimana, apakah tertarik mencoba produk skincare vegan ini?
(*)