Ia menambahkan, di Indonesia sendiri, lansia didefinisikan sebagai penduduk berusia 60 tahun ke atas, di mana populasinya diketahui sebesar 10.82% pada tahun 2021, dan diperkirakan akan terus meningkat (2%-3% per 5 tahun).
Salah satu faktor risiko pruritus adalah mereka yang berusia 65 tahun ke atas, seperti dikutip dari Cleveland Clinic.
Dengan semakin besarnya populasi lansia di Indonesia, tentu risiko Pruritus pun semakin besar.
Contohnya di Amerika Serikat, sebuah studi menunjukkan lebih dari 7 juta pasien rawat jalan melaporkan gejala pruritus setiap tahunnya; di mana 1.8 juta (25%) di antaranya merupakan pasien-pasien yang berusia 65 tahun ke atas.
Terkait faktor risiko, selain karena usia, seseorang bisa tambah berisiko mengalami pruritus jika:
- Memiliki alergi
- Memiliki kondisi penyakit lain seperti eksim, psoriasis, dan diabetes
- Sedang hamil
Baca Juga: Bisa Redakan Gatal dalam 5 Menit, Ini Rekomendasi Serum Wajah untuk Kulit Sensitif