Gelar Coaching Clinic, Lifebouy Ajak Anak Indonesia Rajin Cuci Tangan Demi Jaga Kesehatan

Alessandra Langit - Jumat, 4 November 2022
Coaching Clinic Lifebouy, Kamis (3/10/2022).
Coaching Clinic Lifebouy, Kamis (3/10/2022). Lifebouy

Parapuan.co - Dalam rangka kampanye #JuaraCuciTangan di Hari Cuci Tangan Sedunia 2022 tanggal 15 Oktober lalu, Lifebuoy mengajak anak-anak Indonesia untuk menjaga kesehatan dan kebersihan diri dengan cara menyenangkan.

Menggandeng pelatih Tim Nasional U-17 Bima Sakti dan atlet sepak bola nasional, Kim Kurniawan, Lifebouy menggelar kegiatan coaching clinic sepak bola pada Kamis (3/10/2022).

Coaching clinic tersebut diikuti 60 siswa Sekolah Dasar di Jabodetabek dan bertempat di Lapangan Rugby, Senayan.

Di tengah coaching clinic ini, anak-anak turut diajarkan mengenai pentingnya membiasakan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) di 5 momen penting.

Diharapkan, anak-anak Indonesia dapat menjadi agen perubahan yang menyebarluaskan kebiasaan baik ini ke lingkungan sekitar.

Saat ini kesadaran untuk mematuhi pedoman CTPS masih harus ditingkatkan.

Data BPS 2021 menunjukkan bahwa bahkan di tengah pandemi, hanya 75,38% masyarakat yang menunjukkan kesadaran untuk mematuhi pedoman CTPS.

Artinya, masih diperlukan edukasi berkelanjutan untuk menjadikan CTPS sebagai prioritas dalam kebiasaan sehari-hari.

Nah, berikut ini 5 momen penting untuk anak mencuci tangan menggunakan sabun.

Baca Juga: Sharena Delon Bagikan Tips Unik Ajak Anak Jaga Kebersihan dan Kesehatan Tubuh

Pertama, anak-anak harus mencuci tangan dengan sabun sebelum makan.

Kemudian, ketika pulang ke rumah dari melakukan kegiatan di luar rumah seperti sekolah.

Ketiga, anak-anak harus mencuci tangan dengan sabun setelah bermain, baik di rumah maupun luar rumah.

Anak-anak juga harus mencuci tangan setelah dari toilet dan setelah batuk atau bersin.

Untuk menyebarluaskan pesan dari kampanye ini, Lifebuoy telah menggelar rangkaian kegiatan secara online maupun offline.

Acara tersebut dimulai dari yel-yel CTPS yang disebarluaskan oleh 5 key opinion leader atau KOL anak yang mewakilkan figur #JuaraCuciTangan.

5 figur publik anak tersebut adalah Arjuna Zayan Sugiono, Ryshaka Dharma Situmeang, Abimanyu Praja Soesetyo, Dia Sekala Bumi, dan Kenji Zizou Bachdim.

Melanjutkan semangat mereka, Lifebuoy juga mengajak siswa/i Sekolah Dasar di Jabodetabek untuk mengirimkan video tentang cara kreatif menerapkan CTPS di 5 Momen Penting.

Setelah melalui proses seleksi, mereka yang mengirimkan video paling kreatif hari ini mendapatkan coaching clinic dari Coach Bima Sakti dan Kim Kurniawan.

Di kegiatan ini, anak-anak tidak hanya diajarkan teknik dan taktik bermain bola, namun juga keutamaan CTPS di 5 Momen Penting.

Rangkaian kegiatan coaching clinic ini akan direplikasi ke 5 kota lainnya yaitu Bandung, Solo, Semarang, Bali, dan Medan, hingga 2023 mendatang.

Baca Juga: Tak Hanya Fisik, Ini Manfaat Lain Sepak Bola untuk Anak Menurut Psikolog

(*)



REKOMENDASI HARI INI

Ada Budi Pekerti, Ini 3 Film Indonesia Populer yang Bertema Guru