Seperti disinggung sebelumnya, promotor besar mengawali karier dengan memproduksi acara berskala lokal, baik di kampung maupun kampus.
Sebagian dari mereka yang pernah menjajal sebagai promotor konser, kemudian magang di perusahaan besar dalam bidang seni pertunjukan.
Sementara itu, sebagian lainnya memilih untuk membentuk perusahaan sendiri dan hanya bekerja secara lepas.
Kesuksesan menjadi promotor konser, entah yang berskala besar maupun kecil memberikan pengaruh terhadap karier.
Pasalnya, kamu akan mendapatkan koneksi yang bisa saja mengantarkanmu ke tempat yang lebih baik lagi, dalam hal ini sebagai promotor konser.
Jika relasimu baik, reputasimu juga kuat, kamu dapat menciptakan acara yang bakal dihadiri, dibicarakan, sukses secara finansial.
Apabila tak ingin membentuk perusahaan sendiri, pengalamanmu menjadi promotor konser juga akan membantu meningkatkan karier, loh.
Pasalnya, kamu tentu sudah mendapatkan pengalaman dalam menangani dan mengatur jalannya acara, mengkoordinasi tim, melakukan promosi, dan memproduksi.
Kamu dapat bekerja untuk acara televisi, perusahaan periklanan, menjadi tim pemasaran, dan masih banyak lagi.
Belum lagi mengingat kamu sudah punya relasi di dunia pertunjukan, ya, Kawan Puan.
Mudah-mudahan informasi di atas menambah wawasanmu.
Baca Juga: Belajar jadi Promotor Musik dari Dewi Gontha, Founder Java Festival Production
(*)