Parapuan.co - Kawan Puan, berikut ini beberapa berita terpopuler dari kanal Love & Life hari ini, Rabu (9/11/2022).
Mulai dari hal yang tak boleh dilakukan saat listrik padam.
Hingga mengenal tahap pubertas anak laki-laki.
1. 4 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan saat Listrik Padam, Jangan Nyalakan Lilin
Di musim hujan, kadang-kadang listrik padam bisa terjadi kapan saja. Bahkan listrik padam bisa juga terjadi di malam hari.
Ketika listrik mati total, kamu mungkin bisa mengandalkan lampu darurat atau senter di ponsel walau pencahayaannya minim.
Setidaknya, dengan begitu kamu dapat beraktivitas saat mati lampu di malam hari, belum lagi ditambah hujan deras.
Apa pun aktivitasmu, pastikan kamu tidak melakukan hal-hal tertentu saat listrik padam.
Baca Juga: Tagihan Listrik Membengkak? Begini Tips Menghemat Listrik Mesin Cuci
2. Pertama Kali Lakukan Hubungan Suami Istri? Perhatikan Dulu Hal Ini
Perasaan canggung dan malu umum dirasakan oleh seseorang yang baru pertama kali melakukan hubungan suami istri.
Begitupun dengan pasangan yang baru saja menikah.
Ketika akan melakukan hubungan seksual, mereka akan diselimuti perasaan malu hingga khawatir.
Kamu akan khawatir jika tidak bisa memuaskan pasangan saat melakukan hubungan suami istri.
Atau kamu takut merasakan sakit saat melakukan hubungan seksual.
Terkait hal ini, ada do and don't saat melakukan hubungan seksual pertama kali dengan pasangan.
Lantas apa saja do and don't saat melakukan hubungan intim bagi pasangan baru?
3. Tahap Pubertas pada Anak Laki-Laki yang Orang Tua Wajib Tahu
Kawan Puan, tahap pubertas anak laki-laki berbeda dibandingkan anak perempuan.
Sebagai orang tua, kamu perlu paham hal ini supaya bisa memahami jika putra dan/atau putrimu mengalami masa pubertas.
Apa saja tahap pubertas yang dialami anak laki-laki? Berikut penjelasannya!
Mengalami Perkembangan Seksual
Perkembangan seksual anak laki-laki yang mengalami pubertas meliputi sejumlah tahapan, di antaranya:
- Dari usia 10 sampai 15 tahun biasanya testis tumbuh dalam volume dan ukuran. Penis sedikit membesar. Skrotum menjadi memerah, lebih tipis, dan lebih besar.
- Beberapa rambut kemaluan menjadi terlihat dan panjang, lurus, dan sedikit gelap.
- Testis terus tumbuh menjadi lebih panjang dan skrotum terus membesar, sementara rambut kemaluan menjadi lebih gelap dan keriting dan lebih banyak muncul.
Baca Juga: 5 Tahap Pubertas pada Anak Perempuan Mulai dari Fisik sampai Psikis
(*)