Berperan Sama dalam Kolaborasi Parenting, Nakita.id Kembali Gelar Ayah S.I.A.P 2022

Hari pertama “Ayah S.I.A.P 2022” dimulai dengan Talkshow “Menjadi Orangtua Sigap Penuhi Asupan Gizi Anak Demi Mencegah Stunting" yang akan dilaksanakan secara offline di RPRTA Pulo Gundul dengan menghadirkan narasumber istimewa yakni Bapak Dr. (H.C.) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K) - Kepala BKKBN dan Ibu Diana Syatri, SSiT, MMKes - Sekretaris IBI DKI Jakarta.

Di hari kedua dilanjutkan dengan Webinar “Dana Darurat untuk Menyiasati Biaya Pendidikan Anak yang Semakin Mahal" yang akan dilaksanakan melalui Zoom Meeting, kemudian dilanjutkan dengan Instagram Live “Tips Kelola Keuangan dengan Gaji Pas-Pasan” dan Instagram Live "Pentingnya Pendampingan Ayah dalam Imunisasi Anak".

Acara-acara tersebut akan mendatangkan narasumber yang kompeten di bidangnya sesuai dengan topik yang disajikan.

Hari ketiga “Ayah S.I.A.P 2022” ditutup dengan Kompetisi Foto “Ayahku, Idolaku” yang akan berlangsung selama 1 bulan yakni 14 November – 14 Desember 2022.

Acara-acara yang diadakan ini diharapkan akan menumbuhkan kepedulian akan peran Ayah sebagai kepala keluarga, bukan hanya sebagai seseorang yang mencari nafkah untuk keluarga, namun juga sosok yang menjaga keharmonisan dan kebahagian keluarga di masa ini dan masa yang akan datang.

Sebagai seorang Ayah dan seorang suami juga, Ayah memiliki peran dan fungsi yang sangat vital, bahkan sama dengan peran Ibu. Karena itu, seorang Ayah juga wajib berperan sama dengan Ibu di dalam keluarga.

Untuk program lengkap, narasumber dan keikutsertaan bisa diikuti informasinya di sejumlah media sosial Instagram @nakitaid, Facebook @nakita.id dan Youtube Nakita Channel.

Menurut David Togatorop M.Hum, Editor in Chief Nakita.id, Ayah S.I.A.P bukan hanya kegiatan semata untuk merayakan Hari Ayah, tetapi yang paling penting adalah Ayah S.I.A.P diharapkan bisa menjadi pengingat bahwa setiap hari Ayah adalah sosok yang ada di dalam keluarga, melakukan berbagai peran bersama sang ibu.

"Ayah S.I.A.P adalah lambang ketahanan dan kemampuan kita semua, masyarakat Indonesia yang sanggup berperan banyak dalam berbagai tantangan dan kesulitan menuju sebuah tujuan yang baik" tutup David.

(*)