Parapuan.co - Aktris Anne Hathaway menjadi salah satu pembicara dalam forum B20 Summit yang digelar hari ini (14/11/2022) di Bali.
Lewat video special message , Hathaway menyampaikan peran penting perempuan dalam mendukung perekonomian dunia.
Pada kesempatan tersebut, Anne Hathaway menegaskan bahwa kesetaraan perempuan dan laki-laki adalah hal yang penting.
Sebab saat kesetaraan ini terbentuk, semua orang akan lebih aman bahkan bahagia.
"Kesetaraan antara perempuan dan laki-laki membuat kita semua lebih aman, lebih bahagia, lebih sejahtera, dan lebih sukses," ucap Anne Hathaway.
Sayangnya, dibutuhkan waktu yang cukup lama untuk mencapai kesetaraan gender ini.
"Namun kenyataan yang kita hadapi adalah bahwa dengan tingkat kemajuan saat ini, mungkin diperlukan waktu 300 tahun lagi untuk mencapai kesetaraan gender," tambahnya.
Untuk membawa masa depan yang lebih baik, harapan saja tidak akan pernah cukup.
Pada kesempatan itu, Hathaway mengatakan posisi perempuan di berbagai negara di dunia masih jauh dari kata aman.
Baca Juga: Jadi Pembicara B20 Summit Bali, Anne Hathaway Bahas Potensi Perempuan dalam Perekonomian Dunia
Bahkan partisipasi, kontribusi serta kepemimpinan perempuan kerap kali tidak dihargai, yang ditandai dengan perampasan hak dan kebebasan perempuan untuk hidup normal.
Beberapa penyebabnya justru akibat dari otoritas pemerintah, dan dipertajam dengan adanya krisis global seperti pandemi Covid-19.
"Pandemi membawa dampak buruk bagi kita semua, tapi sangat memukul para perempuan.
"Ada intensifikasi menakutkan dari kekerasan dalam rumah tangga terhadap perempuan, termasuk ancaman lain seperti hilangnya peluang ekonomi," ungkap Anne.
Di tahun 2020 saja, ada jutaan perempuan yang kehilangan pekerjaan. Jumlah perempuan yang kehilangan pekerjaan di masa pandemi bahkan lebih tinggi dibandingkan laki-laki.
Padahal, Anne Hathaway menegaskan, pandemi menunjukkan bahwa kemajuan masa depan dunia juga bergantung pada keterampilan dan kepemimpinan perempuan.
Ia mencontohkan sosok Sarah Gilbert, ilmuwan perempuan pertama yang menemukan vaksin Covid-19 bersama timnya.
"Perempuan-lah yang mempertahankan sistem perawatan kesehatan dan menemukan vaksin untuk menyelamatkan jiwa manusia," ungkapnya.
Baca Juga: Jadi Pembicara B20 Summit di Bali, Berikut Profil Anne Hathaway!
Dalam kesempatan tersebut, pemeran The Devil Wears Prada ini juga menyoroti bagaimana perempuan melakukan ribuan jam pekerjaan perawatan yang tidak dibayar.
Menurutnya, dunia perlu mengatasi bias budaya yang secara otomatis melabeli perawatan sebagai pekerjaan perempuan.
Bahkan sebelum pandemi, perempuan menghabiskan lebih dari tiga kali lebih banyak jam daripada laki-laki, untuk pekerjaan rumah tangga.
Berkaca dari data-data tersebut, Anne selaku UN Women Goodwill Ambassador mengamati pentingnya kepedulian, demi membuka potensi penuh peran perempuan dalam ekonomi dan masyarakat.
"Hal ini tentu saja sama dengan membuka potensi penuh setiap orang dalam perekonomian dan masyarakat.
"Pemerintah, pebisnis, dan masyarakat sipil semua bisa memainkan peran dalam hal ini. UN Women ingin mengusulkan tindakan praktis dan segera dalam hal ini," kata aktris berusia 40 tahun ini.
Kepada para pemimpin, Anne menegaskan ini adalah saat tepat untuk memulihkan hak-hak perempuan dan anak perempuan.
"Ini adalah saat di mana kita harus bertindak untuk memulihkan apa yang telah hilang bagi perempuan, yang membuat ketidaksetaraan terus berkembang," ungkapnya.
Menurutnya, mengoptimalkan inklusivitas adalah peluang terbaik untuk mengutamakan kesetaraan gender.
Ia pun mendesak para pemimpin dunia untuk melibatkan peran perempuan di jantung pertumbuhan dan pemulihan ekonomi dunia.
"Jadilah arsitek masa depan yang lebih baik dengan melakukan apa yang belum pernah dilakukan orang lain secara efektif.
"Prioritaskan perempuan untuk kebaikan semua hal," tutup Anne Hathaway. (*)
Baca Juga: Berkomitmen Beri Hasil Konkret, B20 Summit 2022 Rumuskan 4 Program Legacy