Berbagai Langkah Tingkatkan Kesetaraan Gender di Dunia Kerja dari B20 WiBAC untuk G20

Arintha Widya - Rabu, 16 November 2022
B20 WiBAC OGWE
B20 WiBAC OGWE

Parapuan.co - Selain G20, di Indonesia juga terselenggara B20, di mana belum lama ini Women in Business Action Council (B20 WiBAC) menyampaikan dokumen final Policy and Action Recommendation.

Acara penyampaian tersebut diikuti dengan seremoni serah terima program legacy platform One Global Women Empowerment (OGWE) kepada International Organisation of Employers (IOE).

"B20 Women in Business Action Council telah merekomendasikan langkah-langkah yang terbukti dan dapat ditindaklanjuti oleh para pemerintah G20," kata Ira Noviarti selaku Chair of B20 WiBAC dan Presiden Direktur PT Unilever Indonesia Tbk.

"Terutama dalam hal meningkatkan kesetaraan gender di lingkungan kerja serta menciptakan langkah-langkah praktis untuk membangun, mengakselerasi, dan meningkatkan skala bisnis yang dipimpin oleh perempuan," imbuhnya dalam sesi gabungan antara B20 WiBAC dan taskforce Future of Work & Education dalam kegiatan B20 Summit 2022.

Seperti tertera dalam press rilis yang diterima PARAPUAN, Ira Juga menjelaskan, "Policy and Action Recommendation yang kuat ini merupakan hasil kerja sama antara 150 top business executives dari berbagai negara dan industri sebagai anggota B20 WiBAC."

Mengacu pada data dari World Economic Forum yang memperkirakan bahwa kesetaraan partisipasi perempuan dalam ekonomi global dapat meningkatkan Pendapatan Domestik Bruto (PDB) global sebesar 28 triliun Dolar.

Terlebih pada sektor bisnis, data WiBAC dari tahun 2019 memperkirakan jika perempuan dan laki-laki dapat berpartisipasi secara setara dalam dunia usaha, PDB global dapat meningkat 3-6 persen dan bertambah 2,5-5 triliun Dolar pada ekonomi global.

Oleh karena itu, terdapat tiga tema utama dalam dokumen final B20 WiBAC Policy and Action Recommendation yang dapat menjadi panduan bagi komunitas bisnis, yaitu:

- Pemberdayaan pengusaha perempuan.

Baca Juga: B20 WiBAC Luncurkan Platform OGWE, Aksi Konkret untuk Berdayakan Perempuan di Dunia Bisnis

- Mendorong kemampuan digital dan kepemimpinan perempuan.

- Mendorong lingkungan kerja yang adil dan aman bagi semua.

Ira melanjutkan, sebagai tindak lanjut dari arahan Presiden Joko Widodo agar seluruh gugus tugas melakukan aksi nyata, tidak hanya memberikan rekomendasi kebijakan, B20 WiBAC menginisiasi sebuah platform One Global Women Empowerment (OGWE) yang telah meluncurkan cetak birunya pada bulan Agustus 2022 lalu.

"Begitu banyak peluang yang dapat diraih oleh ekonomi global apabila kesetaraan partisipasi perempuan dapat terwujud," tambah Ira Noviarti.

"Kami memahami bahwa rekomendasi seperti ini membutuhkan dukungan serta aksi konkret yang dapat menunjang infrastruktur yang aman dan mudah diakses oleh seluruh pemangku kepentingan. Hal inilah yang melatarbelakangi kami dalam membuat sebuah platform bernama One Global Women Empowerment (OGWE)."

Platform OGWE merupakan langkah konkret dari B20 WiBAC guna menjembatani kesenjangan terhadap kesetaraan gender dalam dunia usaha.

OGWE dirancang untuk mempertemukan pihak yang membutuhkan dan yang dapat memberikan bantuan dalam hal pemberdayaan para perempuan pekerja dan pengusaha di mana pun berada. 

Langkah berikutnya dari OGWE adalah mendirikan badan sekretariat untuk mengembangkan strategi pelaksanaannya di lingkungan bisnis dan memberikan layanan berbasis teknologi yang disebut, 5C - Crowdsource, Crowdfund, Curate, Clarify, dan Communication.

Untuk dapat menjalankan kegiatan operasional OGWE secara menyeluruh, International Organisation of Employer (IOE) telah ditunjuk sebagai sekretariat.

Baca Juga: Sampaikan Pesan di B20 Summit, Anne Hathaway: Prioritaskan Perempuan untuk Kebaikan Semua

"Fokus IOE sebagai sekretariat ialah untuk terus membagikan nilai-nilai dari pilar kunci legacy project platform OGWE, serta terus terlibat aktif dalam berkomunikasi dengan organisasi yang telah berkomitmen di dalamnya," ujar Michele Parmelee, President IOE di dalam kegiatan serah terima pada The B20 Summit 2022.

"Kami juga terus merancang, membentuk, serta menghasilkan aksi konkret yang dapat memberdayakan perempuan melalui kesempatan yang sama dalam dunia usaha," tambahnya.

Michele Parmelee juga mengatakan bahwa IOE memberikan kesempatan bagi perempuan untuk berpartisipasi di lingkungan tenaga kerja semakin mendesak karena dampak pandemi.

"Di lebih dari 50 persen negara G20, kesenjangan partisipasi gender masih sangat besar. Bersama, kita perlu mengambil tindakan signifikan – di bawah payung OGWE – untuk memberdayakan perempuan menjadi pengusaha, pemimpin bisnis, dan karyawan di seluruh dunia," terang Michele lagi.

Sementara itu, The B20 Summit 2022 sendiri juga menandai serah terima resmi Komunike B20 kepada ketua G20 Indonesia; dan Presidensi B20 dari Indonesia ke India.

Semoga dengan penyelenggaran G20 2022 kali ini menghasilkan solusi yang tepat di dunia bisnis pascapandemi, khususnya bagi pengusaha perempuan ya, Kawan Puan!

Baca Juga: Ajak Perempuan Majukan UMKM, Forum B20 WiBAC Turut Hadirkan Kolaborasi antar Perusahaan

(*)

Sumber: Press Release
Penulis:
Editor: Arintya


REKOMENDASI HARI INI

Stylish Tanpa Ribet, Ini Tips Gaya Santai untuk CFD-an Akhir Pekan