Parapuan.co - Bahan suede menjadi salah satu material yang paling sering digunakan oleh para pegiat industri fashion.
Hal ini karena material bahan yang berasal dari kulit hewan ini dinilai punya kualitas yang sangat baik.
Tak heran, jika ada beragam fashion item yang dibuat dari material bahan suede, mulai dari jaket hingga sepatu.
Asal Usul Bahan Suede
Seperti yang disampaikan sebelumnya, suede berasal dari kulit hewan dengan kualitas yang cukup baik.
Melansir dari laman Lifestyle Asia pada Senin (28/11/2022), kata suede sendiri berasal dari istilah Perancis yang disebut gants de Suede, bermakna "sarung tangan Swedia".
Lantaran, di akhir abad ke-18, komoditas impor kulit suede dari Swedia begitu populer di kalangan bangsawan Perancis.
Hal yang menarik dari hasil para pengrajin kulit Swedia ini adalah alih-alih memakai kulit kasar yang diambil dari bagian terluar kulit hewan, para pengrajin justru menemukan metode pembuatan produk fashion dari bagian kulit dalam.
Bagian kulit tersebut memiliki tekstur yang lembut dan berkualitas, sehingga hasilnya kerap dijadikan sarung tangan perempuan.
Baca Juga: Poliester hingga Spandeks, Kenali Jenis Bahan yang Cocok untuk Baju Olahraga
Sejak saat itu, selamat beberapa dekade material suede hanya diperuntukkan untuk membuat sarung tangan.
Kemudian, seiring berkembangnya kebutuhan, para pengrajin dari Eropa menyadari bahwa penggunaan suede ini sangat beragam.
Hingga akhirnya, material suede menjadi salah satu bahan unggulan dalam pembuatan sepatu, jaket, tas dan lain sebagainya.
Jenis Bahan Suede
Bahan suede sendiri terdiri dari beberapa jenis dengan kualitas kulit yang berbeda-beda.
Sejumlah hewan berkaki empat kerap dimanfaatkan untuk digunakan menjadi bahan kulit suede, seperti babi, domba, kambing hingga sapi.
Masing-masing kulit suede yang dihasilkan pun memiliki kualitas serta ciri khas berbeda.
1. Kulit Babi
Kulit babi cenderung memiliki tekstur yang lebih keras dan kencang, sehingga ia jarang digunakan untuk produk fashion.
Baca Juga: Agar Tak Melar dan Tetap Awet, Ini 5 Tips Perawatan Knitwear
Akan tetapi, material suede dari kulit babi ini merupakan yang paling awet dan tahan lama.
2. Kulit Domba
Kulit domba dikenal dengan permukaan yang lentur dan bertekstur keras.
Selain itu, suede dari kulit domba juga memiliki bobot ringan dan teksturnya paling halus di antara kulit yang lain.
Namun, jenis material dari kulit domba ini tidak tahan air, sehingga hanya diperuntukkan membuat produk pakaian khusus untuk musim dingin.
3. Kulit Sapi
Suede dari kulit sapi merupakan material yang paling laris dijual di pasaran.
Namun, konsistensi suede dari kulit sapi ini dipengaruhi oleh umur dari hewan.
Menariknya, kulit anak sapi kerap menjadi pilihan para produsen material kulit suede di banyak negara.
Lantaran, kulit anak sapi dikatakan memiliki kulit yang lebih lembut dan ringan daripada sapi dewasa.
Meski mirip dengan kulit domba, namun dilihat dari segi ketahanan, rupanya suede dari kulit anak sapi sangat tahan lama.
Baca Juga: Agar Tetap Berkilau, Simak Cara Membersihkan Anting Jadi Seperti Baru
(*)