Parapuan.co - Saat membuat sebuah rumah, kita biasanya hanya memperhatikan struktur bangunan dan interiornya saja.
Salah satu hal yang sering luput dari perhatian kita ialah talang air.
Meski terkesan tidak penting, tetapi talang air sangat bermanfaat menyalurkan air ke tanah saat musim hujan.
Talang air juga bermanfaat mengalirkan air hujan ke tempat yang kita inginkan, seperti selokan, tangki penampungan, atau sumur resapan,
Talang air yang tidak berfungsi dengan baik akan membuat air hujan turun bebas dan berkumpul di tempat yang tidak seharusnya. Akibatnya, air mungkin rembes dan rumah jadi bocor.
Kelembapan rumah juga bisa terganggu karena talang air yang tidak berfungsi dengan baik.
Jika talang air rusak atau bocor, masalah baru di rumah akan timbul.
Jenis Talang Air
Ada banyak jenis yalang air yang bisa kita gunakan, yaitu talang air PVC, logam, dan beton.
Baca Juga: Ingin Spons Cuci Piring Tahan Lama? Ternyata Ini Rahasianya!
Saat mendirikan sebuah bangunan, developer atau kontraktor biasanya menggunakan talang air beton.
Bukan tanpa alasan, talang air beton sebenarnya memiliki banyak manfaat.
Berdasarkan rilis yang PARAPUAN terima dari Aquaproof, talang air beton memiliki daya tampung yang lebih besar.
Tak hanya itu, jenis talang air ini juga kokoh dan tahan lama.
Sayangnya, ada beberapa kekurangan talang air beton yang tak boleh luput dari perhatian.
1. Talang air beton mudah tersumbat sehingga tampungan air keluar dari area talang.
2. Evalasi talang atau atap dak beton sering tidak sesuai sehinga air tidak mengalir menunju lubang pembuangan.
3. Permukaan talang air mungkin retak karena susut akibat cuaca ekstrem.
Baca Juga: Cara Membersihkan Dinding Rumah yang Berjamur saat Musim Hujan
4. Permukaan talang air beton mulai terkikis apabila komponen adukan beton tidak pas.
5. Permukaan talang air beton memiliki pori-pori yang mudah menyerap air hujan.
Dari kelima kekurangan di atas, rumah bisa bocor dan rembes melalui celah terkecil.
Pemeliharaan talang air beton perlu dilakukan, salah satunya dengan menjaganya tetap bersih dari sampah dan dedaunan yang menyumbat.
Selain itu, penggunaan cat pelapis anti bocor juga penting.
Sebagai alternatif, kita bisa menggunakan pelapis anti bocor Aquaproof Pro dengan inovasi terbaru akrilat poliuretan performa tinggi dengan sifat waterponding resistance atau ketahanan rendaman air.
Penggunaan Aquaproof Pro untuk melapisi talang air maupun atap beton juga mudah karena bisa langsung diaplikasikan di atas permukaan beton yang bersih sebanyak dua lapis.
(*)