Kerap Diabaikan, Ini Ciri Anak yang Menjadi Korban Bully Temannya

Saras Bening Sumunar - Jumat, 9 Desember 2022
Ciri-ciri anak jadi korban bully temannya.
Ciri-ciri anak jadi korban bully temannya. andresr

Parapuan.co - Perundungan atau bullying kerap dialami oleh anak dari lingkungan pertemanannya di sekolah maupun tempat kursus.

Tentunya, ada berbagai dampak negatif yang akan dirasakan oleh anak ketika dirinya menjadi korban bully.

Termasuk di antaranya tidak mau sekolah atau menarik diri dari lingkungannya.

Pada dasarnya, bullying merupakan tindakan yang bertujuan untuk menyakiti seseorang secara sengaja.

Bullying juga bisa terjadi karena ketidakseimbangan kekuatan atau kekuasaan.

Bullying bisa terjadi kapan pun dan di mana pun, baik secara tatap muka maupun secara daring.

Tak sedikit pula orang tua mengabaikan ciri anak yang menjadi korban bully atau perundungan.

Lantas apa saja ciri-ciri anak yang menjadi korban bully?

Dikutip dari laman Kompas.comberikut lengkapnya. Yuk, simak!

Baca Juga: 5 Cara Mendisiplinkan Anak karena Melakukan Bullying kepada Temannya

Ciri-ciri Anak Menjadi Korban Bully

- Anak mengalami perubahan perilaku.

- Menjauh dari kelompok pertemanannya.

- Enggan pergi ke sekolah atau lebih memilih membolos.

- Menarik diri dari lingkungan dan menjadi lebih tertutup.

- Menjadi mudah marah.

- Mendapati pakaian robek atau barang hilang saat pulang sekolah.

- Adanya luka memar di anggota tubuh.

- Lebih sering memegang ponsel.

- Sering merasa sakit di bagian tubuh pada waktu tertentu.

Jika Kawan Puan mendapati ciri-ciri ini, penting untuk segera menanyakannya pada anak.

Anak mungkin enggan untuk menyampaikan secara terbuka, oleh karena itu selalu pantau apa yang dilakukan anak atau yang dialami anak saat di sekolah.

Terlebih jika mereka mulai menunjukkan perubahan perilaku secara drastis.

Baca Juga: 3 Penyebab Ibu Gagal Sabar, Salah Satunya Tidak Memvalidasi Emosi

(*)



REKOMENDASI HARI INI

6 Bahan Alami untuk Membantu Mengatasi Masalah Biang Keringat