Parapuan.co - Selain menggunakan panci, Kawan Puan pasti kerap menggunakan ketel atau teko untuk memanaskan air.
Biasanya, kamu akan membersihkan teko setelah digunakan berulang-ulang.
Nyatanya jarang mencuci teko bukan pilihan tepat lho, Kawan Puan.
Teko yang tidak dibersihkan tentu akan memengaruhi rasa teh atau kopi saat diseduh dengan air yang dipanaskan.
Dikutip dari laman Kompas.com, ini tanda teko air tidak dicuci secara rutin.
1. Ada Karat di Teko
Teko air yang tidak dibersihkan secara rutin akan meninggalkan karat.
Meminum air yang berkarat akan memberikan berbagai dampak buruk.
Termasuk memengaruhi rasa air hingga tampilan teko yang jadi kurang menarik.
Baca Juga: Kawan Puan Perlu Tahu, Begini Langkah Tepat Mencuci Teko Listrik
2. Teh atau Kopi yang Diseduh Tidak Enak
Setelah memanaskan air di teko, kamu tentu akan menggunakannya untuk menyeduh teh atau kopi.
Nyatanya, air yang dipanaskan menggunakan teko yang tidak dibersihkan akan mengubah rasanya lho.
Konsistensi kental dan rasa teh atau kopi yang khas mungkin telah menyamarkan kondisi teko air yang kotor.
Tapi sebenarnya, air tersebut akan terasa sedikit asam dan apek.
3. Penumpukan Mineral Berwarna Putih
Terakhir, jika kamu melihat ada kerak putih di teko air itu adalah penumpukan kerak atau residu.
Kerak ini biasanya melapisi bagian bawah dan dinding bagian dalam teko.
Kondisi ini muncul ketika air mendidih dan meninggalkan penumpukan.
Itu tadi tiga tanda yang menunjukkan teko jarang dibersihkan secara rutin.
Jadi, bersihkan teko setiap kali selesai digunakan ya Kawan Puan!
Baca Juga: Tak Boleh Sembarangan, Simak 2 Cara Tepat Mencuci Teko Listrik
(*)