Terkadang, hal itu membuatmu harus memberikan jawaban ambigu, semisal dengan mengatakan, "Hubungan kami rumit."
Jika itu yang kamu dan pasangan alami, bisa dibilang kalian berada di situationship yang secara sederhana dimaknai sebagai sebuah hubungan tanpa komitmen.
Sabrina Romanoff menambahkan, pada situasi semacam ini, seseorang akan merasakan keuntungan menjalin hubungan asmara.
Akan tetapi, secara status hubungan, mereka yang berada pada situationship juga bisa dikatakan single atau jomblo.
Di posisi hubungan situationship, hubungan menjadi tidak terdefinisi dan dua orang yang terlibat di dalamnya tidak bisa saling menetapkan batasan dan harapan satu sama lain.
Bahkan ketika salah satu pihak mempertanyakan bagaimana status hubungan, rasanya jadi serba salah karena situationship tersebut awalnya adalah "kesepatakan" bersama.
Di samping itu, situationship membuat seseorang tidak terbebani dengan hubungan, sehingga nantinya pasangan bisa pergi kapan saja.
Singkatnya, situationship membuat kamu dan si dia tidak harus saling menghubungi, perlu cepat-cepat merespons saat dihubungi, dan komitmen-komitmen lainnya.
Dari keterangan di atas, situationship bisa dibilang hampir mirip dengan hubungan tanpa status.
Hanya saja, HTS lebih merujuk pada hubungan dua orang yang statusnya tidak jelas dan mungkin bisa berkembang menjadi jelas atau justru berakhir.
Sedangkan dalam situationship terbilang lebih rumit karena pihak yang terlibat sudah menjalani hubungan layaknya sepasang kekasih, tetapi mereka bukan sepasang kekasih dan tidak ada komitmen untuk ke arah serius.
Kiranya, itulah definisi singkat dari apa itu situationship yang perlu Kawan Puan ketahui. Mungkinkah kamu sedang berada dalam situasi serupa?
Baca Juga: Oh, Ternyata Ini Alasan Laki-Laki Suka Menjalin Hubungan Tanpa Status
(*)