Parapuan.co - Kawan Puan tentu dibuat penasaran dengan fakta menarik konser JKT48 11 Anniversary Concert.
Fakta menarik konser JKT48 11 Anniversary Concert ini termasuk penampilan member senior dan kemunculan para trainee.
Penasaran apa saja fakta menarik konser JKT48 11 Anniversary Concert?
Dikutip dari laman Kompas.com, berikut lengkapnya.
1. Member Senior Ikut Hadir
Fakta menarik yang pertama dari konser JKT48 adalah kemunculan pada member senior seperti Jinan, Feni dan Sisca.
Jinan sendiri sudah mengikuti konser Anniversary JKT48 tujuh sampai delapan kali.
Sisca yang juga member senior JKT48 sembilan kali mengikuti konser anniversary.
Sementara itu, Feni yang juga Generasi 3 merasakan konser perdanananya di saat Flying Get.
Baca Juga: Sambut Liburan Akhir Tahun, Isyana Sarasvati dan Teddy Adhitya Adakan Konser Online
2. Trainee Juga Ikut Tampil
Tak hanya para member senior, ada juga trainee atau calon personel JKT48 yang ikut tampil.
Yakni Generasi 10 dan Generasi 11 juga ikut tampil di konser anniversary ke-11 JKT48.
3. Zee Main Gitar
Ada fakta menarik lain dari konser anniversary JKT48.
Azizi atau yang kerap disapa Zee muncul dengan penampilan solonya.
Zee memainkan gitar dengan membawakan lagu "Eureka Milik Kita".
Penampilan Zee ini sontak membuat para penonton terpukau dan menikmati pertunjukannya.
Baca Juga: Harga Tiket Konser MAMAMOO di Jakarta Tahun 2023, Ada 4 Kategori
4. Harapan Para Member
Setelah penampilan Zee, seluruh member JKT48 kembali tampil bersama.
Setiap member mengungkap harapan dan doa masing-masing.
Misalnya seperti Chika yang merasa begitu senang karena bisa bertemu fans-fans mereka.
"Semoga fans JKT48 makin ramai, bisa mutualan jadi teman meskipun beda kota," ucap Chika.
Selain Chika para member lain juga tak ketinggalan menyampaikan harapannya.
Seperti Fiony, Zee, Gracia, Jinan, dan juga Shani.
Kawan Puan, itu tadi fakta menarik JKT48 11 Anniversary Concert.
Mulai dari kemunculan member senior hingga harapan para member.
Baca Juga: MAMAMOO Bakal Konser di Jakarta Tahun 2023, Catat Tanggalnya
(*)