3 Indikasi Kecurangan Tes Rekrutmen Bersama BUMN Ini Bikin Auto Gagal

Arintha Widya - Jumat, 6 Januari 2023
Indikasi kecurangan saat Rekrutmen Bersama BUMN yang bikin peserta gugur.
Indikasi kecurangan saat Rekrutmen Bersama BUMN yang bikin peserta gugur. Instagram @fhci.bumn

Parapuan.co - Kawan Puan, proses seleksi untuk Rekrutmen Bersama BUMN Batch 2 Tahun 2022 masih berlangsung.

Usai tes TKD dan AKHLAK pada akhir Desember 2022, tanggal 8-10 Januari 2023 ini dijadwalkan berlangsung tes online untuk materi Bahasa Inggris.

Melihat hampir setiap tes yang dilakukan adalah secara daring, tidak dapat dimungkiri kalau indikasi kecurangan bisa saja terjadi.

Akan tetapi, pihak penyelenggara Rekrutmen Bersama BUMN melalui akun media sosial Forum Human Capital Indonesia (FHCI) telah menyatakan bahwa proses seleksi sangat mengedepankan nilai-nilai kejujuran.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Forum Human Capital Indonesia (@fhci.bumn)

Penyelenggara tidak menoleransi segala bentuk kecurangan dan apabila ada indikasi peserta melakukannya, maka akan dinyatakan gagal.

Untuk itu, selama tes daring, BUMN menggunakan sistem khusus yang dapat mendeteksi sejumlah kecurangan yang mungkin dilakukan peserta. Antara lain:

1. Perjokian

Indikasi kecurangan yang pertama, yaitu apabila peserta seleksi dibantu oleh teman, orang tua, atau orang lain yang pernah lolos seleksi BUMN.

Hal ini disebut perjokian, yang merupakan salah satu bentuk penipuan. Perjokian tidak hanya merugikan orang lain, tetapi juga diri sendiri lho.

Baca Juga: Mengenal Apa Itu Tes AKHLAK yang Jadi Core Value dalam Seleksi BUMN

Rekrutmen BUMN selalu mengedepankan integritas, jadi sebisa mungkin usahakan untuk mengerjakan soal sendiri ya.

2. Bekerja Sama dan Membuka Tab Lain

Peserta tidak diperbolehkan bekerja sama dan membuka tab lain saat mengerjakan soal Rekrutmen Bersama BUMN 2022.

Jadi, kerjakan sendiri soal dan hindari berusaha mencari jawabannya di Google karena hanya akan membuang-buang waktumu.

3. Menggunakan Alat Bantu Hitung

Indikasi kecurangan berikutnya, yaitu ketika kamu menggunakan alat bantu hitung seperti kalkulator atau ponsel selama mengerjakan TKD.

Sistem yang digunakan BUMN juga dapat secara otomatis mendeteksi tindak pelanggaran ini lho.

Apabila peserta terindikasi melakukan kecurangan seperti di atas, maka akan langsung dianggap gugur dari proses seleksi Rekrutmen Bersama BUMN 2022.

Soal tes seleksi dijamin kerahasiaannya dengan variasi soal yang sangat banyak. Jadi peserta tidak dapat mengandalkan bocoran soal dari rekan-rekan yang mengikuti seleksi.

Maka itu, sebaiknya persiapkan dirimu dengan baik sebelum mengikuti setiap tes seleksi dalam Rekrutmen Bersama BUMN kali ini ya, Kawan Puan.

Baca Juga: Do's and Dont's dan 5 Hal yang Perlu Diperhatikan saat Tes TKD dan AKHLAK BUMN

(*)

Sumber: Instagram
Penulis:
Editor: Linda Fitria


REKOMENDASI HARI INI

Kampanye Akbar, Paslon Frederick-Nanang: Kami Sedikit Bicara, Banyak Bekerja