Kelompok virus tersebut paling umum di akhir musim panas dan awal musim dingin atau penghujan.
Virus seperti virus herpes simpleks, HIV, virus gondok, virus West Nile dan lainnya juga dapat menyebabkan meningitis virus.
3. Meningitis Kronis
Meningitis kronis dapat disebabkan oleh organisme yang tumbuh lambat seperti jamur dan Mycobacterium tuberculosis.
Organisme tersebut menyerang selaput dan cairan yang mengelilingi otak. Meningitis kronis berkembang selama dua minggu atau lebih.
Gejalanya termasuk sakit kepala, demam, muntah dan kondisi mental yang tidak stabil.
4. Meningitis Jamur
Meningitis jamur dapat menular dengan menghirup spora jamur yang mungkin ditemukan di tanah, kayu yang membusuk, dan kotoran burung.
Kondisi penyakit ini dengan mudah mempengaruhi orang dengan sistem kekebalan yang lemah, seperti dari AIDS.
Baca Juga: Berikan Perlindungan Ekstra, Dokter Ungkap Manfaat Mandi dengan Sabun Antibakteri
Meningitis jamur dapat menyebabkan kematian jika tidak diobati dengan obat antijamur. Bahkan dengan pengobatan, meningitis jamur dapat kembali lagi.
5. Meningitis Parasit
Parasit dapat menyebabkan jenis meningitis langka yang disebut meningitis eosinofilik.
Meningitis parasit juga bisa disebabkan oleh infeksi cacing pita di otak atau malaria serebral.
Parasit utama penyebab meningitis biasanya menginfeksi hewan. Seseorang bisa terinfeksi dengan mengonsumsi makanan yang terkontaminasi parasit ini.
Kawan Puan, itu dia jenis meningitis, penyakit yang diderita gitaris legendaris Jeff Beck, berdasarkan penyebabnya.
(*)