Parapuan.co - Selain lari, aerobik, atau zumba, kamu mungkin sudah pernah mendengar soal olahraga pound fit.
Pound fit merupakan salah satu olahraga kardio yang belakangan tengah populer di masyarakat, terutama di kalangan perempuan.
Pound fit adalah latihan intensitas tinggi yang dilakukan seperti bermain drum karena menggunakan ripstix.
Mengutip dari laman resmi Poundfit.com, dirancang untuk semua tingkat kebugaran, pound fit memberikan suasana yang sempurna untuk melepaskan diri, berenergi, mengencangkan, dan bergoyang.
Untuk melakukan olahraga yang satu ini, Kawan Puan perlu mengetahui lebih dulu gerakan dan posisi dasarnya.
Latihan ini bergerak melalui 4 posisi dasar, yaitu Set, Lunge, Kit, dan T&A.
Jika kamu adalah seorang pemula, yuk ketahui dulu ini dia empat posisi dasar pound fit.
1. Posisi Set
Baca Juga: Buatmu Bak Seorang Drummer, Ini 10 Manfaat Pound Fit untuk Kesehatan
Set adalah posisi berdiri dasar yang menampilkan beberapa variasi squat.
Berikut ini langkah melakukan posisi set:
- Dalam posisi set, langkahkan kaki lebih lebar dari jarak pinggul dan putar lutut dan jari kaki sedikit ke samping dari bagian atas kaki.
- Selanjutnya, berdirilah setinggi mungkin. Stabilkan tulang belakang dan panggul yang netral dengan mengencangkan otot inti. Angkat dada sedikit dan rilekskan bahu ke bawah dan ke belakang
Tip: coba simulasikan seperti batuk untuk membantu menguatkan otot inti
- Kemudian, dengan berat badan di tumit, tarik napas saat kamu sedikit bergantung dari pinggul, tekuk lutut, dan turunkan tubuh ke lantai.
Lutut harus sejajar dengan jari kaki tengah tetapi tidak boleh memanjang di depannya. Pastikan untuk menjaga inti tetap kuat, dada terangkat dan pandangan ke depan
2. Posisi Kit
Posisi kit adalah posisi duduk yang berfokus pada pekerjaan inti 360 derajat.
Berikut ini langkah melakukan posisi kit:
- Dalam posisi kit, pertama duduklah setinggi mungkin. Angkat dada sedikit dan tarik tulang belikat ke belakang.
- Kemudian, buang napas saat mengencangkan inti dan memanjangkan tubuh bagian belakang dari lutut. Perut akan terasa seolah-olah rata ke arah tulang belakang sambil melebar ke samping.
Tip: pegang kedua sisi pinggang dan buang napas saat kamu menekan perut ke tangan, rasakan perut rata. Kawan Puan juga dapat mencoba mensimulasikan batuk untuk membantu menguatkan inti.
- Terakhir, bayangkan sebuah magnet dengan lembut menyatukan lutut.
Ingatlah untuk menjaga agar tulang belakang memanjang, bahu rileks, dan otot inti kuat. Jangan lupa bernapas!
Kamu tidak perlu langsung bersandar, duduk tegak dengan penyangga inti adalah pilihan yang bagus untuk memulai. Kamu juga bisa mencoba duduk tegak dengan menyilangkan kaki.
Baca Juga: BERITA TERPOPULER WELLNESS: Pengertian Pound Fit hingga Tips Menyimpan Bubuk Minuman Kekinian
3. Posisi T&A (Thighs and Assets)
T&A adalah posisi jembatan terlentang.
Berikut ini langkah melakukan posisi T&A:
- Dalam posisi T&A, mulailah berbaring telentang dengan pandangan mengarah ke langit-langit. Tekuk lutut dalam jumlah yang nyaman saat Anda meletakkan kaki rata di lantai, selebar pinggul.
- Lutut dan pergelangan kaki harus sejajar (jangan biarkan lutut jatuh ke satu sama lain atau terbuka ke samping).
- Relakskan bahu jauh dari telinga. Libatkan bagian intimu untuk menstabilkan tulang belakang dan panggul yang netral.
Tip: letakkan tangan di pinggang, buang napas dan kencangkan inti. Kamu harus merasakan perut tenggelam ke arah tulang belakang saat perut mengembang ke samping, menekan ke tangan.
4. Posisi Lunge
Posisi lunges persis seperti yang terdengar, namun dalam pound fit kamu memanjangkan kaki belakang lunge untuk meregangkan fleksor pinggul dan menciptakan tantangan yang dinamis.
Berikut ini langkah melakukan posisi lunge:
- Dalam posisi lunge, mulailah dengan jarak kaki selebar pinggul. Putar jari kaki, lutut, pinggul, dan bahu ke depan ruangan. Rilekskan bahu ke belakang dan ke bawah. Libatkan otot inti.
- Selanjutnya, tarik napas saat menekuk lutut kaki depan dan melangkah mundur ke lunge. Kaki belakang harus direntangkan panjang, dengan hanya menekuk lutut dengan lembut.
Saat melakukan lunge, pertahankan jarak pinggul antara kedua kaki. Sebagian besar berat badan harus tetap berada di tumit kaki depan, dengan jumlah beban yang jauh lebih sedikit di bola kaki belakang.
Tip: berhati-hatilah agar tumit kaki belakang tidak jatuh ke lantai. Alih-alih, jaga agar tumit terangkat dan pinggul, lutut, dan jari kaki lurus ke depan.
- Kemudian, panjangkan tulang belakang ke depan agar sejajar dengan kemiringan anterior panggul (karena kaki belakang Anda yang panjang dan terentang). Tarik bahu ke belakang dan ke bawah, angkat dada dan pertahankan pandangan ke depan.
Periksa untuk memastikan otot inti masih kuat, menopang berat badan dan menstabilkan tubuh dalam posisi lunge. Lutut kaki depan harus berada tepat di atas pergelangan kaki.
Nah, itu dia beberapa posisi dasar pound fit yang bisa kamu pelajari sebelum memulainya.
Baca Juga: Apa Itu Pound Fit, Olahraga yang Dalam Satu Sesi Bisa Bakar 500 Kalori
(*)