Parapuan.co - Seorang ibu sangat perlu memerhatikan gizi untuk dirinya dan anak demi menghindari kondisi malnutrisi seperti stunting.
Stunting menjadi suatu kondisi saat tinggi badan anak lebih pendek dari anak lain seusianya karena kekurangan gizi berkepanjangan.
Anak yang mengalami stunting biasanya bertubuh pendek atau kerdil.
Tentunya, kondisi stunting mengganggu kualitas hidup anak karena menyebakan gangguan perkembangan otak, gangguan kecerdasan, gangguan pertumbuhan fisik dan gangguan metabolisme.
Lantas bagaimana cara mencegah stunting?
Dilansir dari Hermina Hospitals, berikut lima cara mencegah stunting yang wajib para ibu ketahui:
1. Berikan ASI Full 6 Bulan
Sebagai seorang ibu, sebisa mungkin kamu harus memberi ASI selama enam bulan.
Langkah ini dapat mengurangi stunting pada anak karena ASI mengandung zat gizi mikro dan makro.
Baca Juga: Pendek Tidak Selalu Stunting, Ahli Ungkap Soal Kekurangan Gizi
Selain kandungan gizi makro dan mikro, ASI juga mengandung protein dan kolostrum yang dapat meningkatkan imunitas bayi rentan agar selalu sehat.
2. Penuhi Kebutuhan Nutrisi Sejak Hamil
Untuk mencegah stunting, ibu hamil dianjurkan untuk selalu memenuhi kebutuhan gizi.
Oleh sebab itu, ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi makanan sehat dan bergizi, juga suplemen yang dianjurkan oleh dokter.
Penting bagi ibu hamil untuk rutin mengunjungi dokter atau bidan untuk memeriksakan kondisi kandungannya.
3. Memantau Perkembangan Anak
Orang tua dianjurkan untuk memantau perkemhngan anak secara rutin dari tinggi hingga berat badan.
Disarankan pula membawa buah hati ke Posyandu atau klinik setempat untuk mengetahui apakah ada gelaja stunting atau penyakit lainnya.
Baca Juga: 1 dari 2 Bumil Alami Anemia, Disarankan Konsumsi Tablet Tambah Darah
Dengan mengetahui gejala, maka pihak layanan kesehatan pun akan memberikan perawatan yang sesuai kondisi anak.
4. Beri MPASI yang Sehat
Ketika usia anak sudah lebih dari enam bulan, maka ibu bisa memberikan makanan pendamping ASI (MPASI).
Kawan Puan harus memastikan makanan yang dipilih dapat memenuhi kebutuhan gizi mikro maupun makro.
Perhatikan pula reaksi anak saat menyantap MPASI, apabila ada kondisi yang kurang sesuai, segera berkonsultasi ke dokter.
5. Jaga Kebersihan Lingkungan
Hal yang tak kalah pentingnya dalam mencegah stunting yakni menjaga kebersihan lingkungan.
Anak sangat rentan terhadap penyakit, maka dari itu orang tua harus aktif menjaga kebersihan lingkungan, termasuk tempat bermain si kecil.
Sebagai informasi, salah satu pemicu stunting yakni diare akibat paparan limbah yang masuk ke dalam tubuh anak.
Setelah mengetahui kalau stunting berdampak buruk bagi kualitas hidup anak, maka pastikan ikuti lima tips pencegahan di atas ya.
Baca Juga: Dipuji Jokowi, Angka Stunting di Sumedang Turun Karena Hal Ini
(*)