Parapuan.co - Kawan Puan, berikut ini beberapa berita terpopuler dari kanal Love & Life hari ini, Minggu (29/1/2023).
Mulai dari kalimat yang harus dihindari saat marah pada pasangan via chat.
Hingga cara mengatasi separation anxiety menurut ahli.
1. 5 Kalimat yang Harus Dihindari saat Marah pada Pasangan via Chat
Marah kepada pasangan tidaklah salah. Akan tetapi ketika kamu marah lewat chatting, ada yang sebaiknya tidak dikatakan.
Jangankan marah, menuliskan kalimat biasa saja bisa menimbulkan penafsiran yang berbeda jika lewat chat.
Oleh karenanya kamu mesti lebih berhati-hati jika marah dengan pasangan via chat.
Untuk berjaga-jaga, berikut beberapa kalimat yang sebaiknya kamu hindari saat marah dengan pasangan lewat chat.
Baca Juga: 3 Variasi Posisi Missionary dalam Hubungan Suami Istri, Patut Dicoba!
2. Ketahui 5 Alasan Mengapa Kucing Peliharaan Sering Menggigitmu
Tingkah laku kucing peliharaan terkadang membuat Kawan Puan gemas atau bahkan kesal.
Termasuk ketika kucing peliharaan mendekat dan mencoba menggigitmu.
Namun ternyata, tidak semua gigitan kucing memiliki arti yang sama lho Kawan Puan.
Ini alasan mengapa kucing peliharaan gemar menggigitmu.
Ingin Bermain
Saat kucing bermain, mereka bisa sangat aktif. Tak heran ketika mereka berusaha mencari perhatianmu untuk bermain bersama.
Baca Juga: Ragam Fakta Menarik Kucing Putih, Dianggap Membawa Keberuntungan
3. Tetap Tenang, Ini 5 Cara Mengatasi Separation Anxiety Menurut Ahli
Seorang ibu mungkin akan merasa bersalah saat meninggalkan buah hati, terlebih saat si Kecil mengalami separation anxiety atau kecemasan akan perpisahan.
Separation anxiety biasanya dialami bayi usia 6 bulan hingga balita kurang lebih memasuki usia 3 tahun.
Maka ketika anak mengalaminya, separation anxiety bisa berlangsung dalam hitungan hari, minggu, mungkin juga bulan.
Bila sudah begitu, apa yang bisa orang tua lakukan? Berikut cara mengatasi separation anxiety menurut ahli!
Jelaskan pada Si Kecil Apa yang Akan Terjadi
Pakar parenting Sharon Mazel melalui akun Instagram miliknya menyarankan agar orang tua memberikan penjelasan kepada anak.
Beri tahu mereka bahwa kamu hanya pergi bekerja dan akan kembali ke rumah, bukan pergi untuk meninggalkannya.
Bicarakan tentang Apa yang Akan Kamu dan Anak Lakukan Nanti
Baca Juga: Selain Menangis, Ini Tanda-Tanda Anak Balita Alami Separation Anxiety
(*)