Oleh karena itu, tidak ada jam atau waktu dimana audiens TikTok sangat tinggi sehingga cocok dijadikan waktu melalukan livestreaming jualan.
"Jadi jam-jamnya khususnya itu, kita nggak bisa bilang ada yang paling tinggi karena hadirnya merata gitu," jelasnya.
Lalu, bagaimana jika brand ingin melakukan TikTok Live dengan sukses di bulan Ramadan 2023 dengan audiens tinggi dan produk yang laku dijual?
Untuk hal ini, Resti mengungkap kalau brand bisa melakukan livestreaming 24 jam penuh dan hadir di TikTok untuk promo maupun jualan produk.
"Jadi saran kita adalah selalu hadir sepanjang waktu, makanya banyak brand-brand yang dari pagi sampai besoknya, besoknya lagi nge-live," ucapnya.
Jika Kawan Puan ingin menerapkan cara ini, live di TikTok untuk durasi waktu yang lama, bisa memakai sistem gantian atau shift.
Jadi, bukan satu atau dua orang saja yang nge-live di TikTok, namun ada beberapa orang dengan sistem kerja bergantian.
"Siapin saja shift-shiftan untuk kreatornya yang nge-live," saran Resti.
Dengan begitu, Kawan Puan pemilik brand maupun bisnis bisa membuat jadwal kreator dan waktu melakukan livestreaming jualan produk di TikTok Live.
Baca Juga: Gaet Pembeli dengan Menerapkan 4 Tips Jitu Jualan di TikTok Live Ini
(*)