Masuk Bursa Calon Gubernur BI, Ini Perjalanan Karier Menkeu Sri Mulyani

Parapuan.co - Sri Mulyani belum lama ini menggelar konferensi pers mengumumkan Hasil Rapat Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) I Tahun 2023.

Usai mengumumkan hasil KSSK, Menteri Keuangan Sri Mulyani juga memaparkan mengenai pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

Bukan itu saja, Sri Mulyani bahkan sempat menjawab pertanyaan wartawan mengenai kabar bahwa namanya masuk ke dalam bursa calon gubernur Bank Indonesia (BI).

Kendati demikian, ia tidak memberikan jawaban secara gamblang mengenai kabar pencalonan dirinya tersebut.

"Jadi kalau mengenai Gubernur Bank Indonesia diatur dalam undang-undang, itu prosesnya sudah ada," ujar Sri Mulyani saat konferensi pers KSSK seperti mengutip Kompas.com.

Senada dengan itu, Staf Khusus Menteri Keuangan Yustinus Prastowo juga menyebut bahwa belum ada pembicaraan mengenai topik tersebut di lingkungan Kementerian Keuangan.

Sampai kini, Sri Mulyani juga masih fokus menjalankan tugas-tugasnya sebagai Menteri Keuangan Republik Indonesia.

Meski begitu, tampaknya sebagian Kawan Puan penasaran dengan sosok Sri Mulyani yang disebut masuk dalam bursa calon gubernur BI.

Untuk lebih jelasnya, simak perjalanan karier Sri Mulyani sebagaimana dikutip dari laman resmi Kemenkeu di bawah ini, yuk!

Perjalanan Karier Sri Mulyani

Pemilik nama asli Sri Mulyani Indrawati ini lahir di Tanjung Karang, Lampung, 26 Agustus 1962.

Ia tercatat meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Indonesia pada 1986, dan mendapatkan gelar Master of Science of Policy Economics di University of Illinois at Urbana Champaign, Amerika Serikat pada 1990.

Dua tahun kemudian, tepatnya pada 1992, Sri Mulyani mendapatkan gelar Ph.D. dalam bidang ekonomi.

Pada 21 Oktober 2004, ia mendapatkan penugasan pertama di Kabinet sebagai Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional.

Lalu di tanggal 5 Desember 2005, ia dilantik menjadi Menteri Keuangan yang selama menjabat cukup sering menorehkan prestasi.

Sejumlah prestasi yang sudah dicapai Sri Mulyani antara lain menstabilkan ekonomi makro, mempertahankan kebijakan fiskal yang prudent, menurunkan biaya pinjaman dan mengelola utang, serta memberi kepercayaan pada investor.

Tahun 2006, perempuan yang punya spesialisasi penelitian keuangan publik, kebijakan fiskal, dan ekonomi tenaga kerja ini dinobatkan sebagai Menteri Keuangan Terbaik Asia oleh Emerging Markets Forum.

Ia juga terpilih menjadi perempuan paling berpengaruh ke-23 di dunia versi majalah Forbes tahun 2008, serta wanita paling berpengaruh ke-2 di Indonesia versi majalah Globe Asia bulan Oktober 2007.

Tahun 2008, ia sempat menjabat Pelaksana Tugas Menteri Koordinator Bidang Perekonomian setelah Menko Perekonomian Dr. Boediono dilantik sebagai Gubernur Bank Indonesia.

Selanjutnya di tanggal 1 Juni 2010, Sri Mulyani Indrawati terpilih menjadi Direktur Pelaksana Bank Dunia.

Pada tanggal 27 Juli 2016, ia dilantik oleh Presiden Joko Widodo menjadi Menteri Keuangan dalam Kabinet Kerja.

Tak lama setelah menjabat kembali jadi Menkeu, Sri Mulyani tercatat menjadi Best Minister in the World pada acara World Government Summit di Dubai pada 2018.

Di tahun yang sama, Global Markets memilihnya menjadi Finance Minister of the Year - East Asia Pacific saat berlangsungnya IMF-World Bank Group Annual Meetings di Bali.

Lalu pada tahun 2019, Sri Mulyani kembali dinobatkan sebagai menteri keuangan terbaik di Asia Pasifik versi majalah keuangan FinanceAsia.

Kemudian di bulan Agustus 2019, ia dipilih sebagai Ketua Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia periode 2019-2023.

Oktober 2020, Global Markets memilihnya menjadi Finance Minister of the Year - East Asia Pacific, sebagai penghargaan atas upaya penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia.

Pada tahun 2022, nama Sri Mulyani juga kembali masuk ke dalam jajaran Perempuan Paling Berpengaruh versi Forbes.

Wah, keren sekali perjalanan karier dan prestasi yang sudah ditorehkan Sri Mulyani ya, Kawan Puan? Semoga menginspirasi!

(*)