Dirangkum dari berbagai sumber, berikut beberapa cara yang bisa dilakukan.
- Mandiri secara finansial
Fenomena generasi sandwich terjadi ketika generasi tua mengandalkan kebutuhan finansial ke generasi yang lebih muda. Oleh sebab itu, penting bagi Kawan Puan untuk mampu mandiri secara finansial agar tidak bergantung pada orang lain.
Jika penghasilan utama tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, Kawan Puan dapat mempertimbangkan untuk memiliki pekerjaan sampingan. Misalnya, membuka usaha atau menjadi freelancer dengan memanfaatkan skill yang dimiliki.
- Bijak dalam mengatur keuangan
Perencanaan keuangan yang tepat adalah kunci untuk memastikan setiap kebutuhan dapat terpenuhi. Apalagi, jika Kawan Puan memiliki rencana masa depan yang membutuhkan dana tidak sedikit.
Baca Juga: 8 Langkah Merencanakan Keuangan Kebal Resesi Menurut Financial Planner
Selain mencatat dan mengevaluasi pengeluaran, buatlah rencana finansial yang ingin dicapai, baik dalam jangka pendek maupun panjang.
- Siapkan dana darurat dan pensiun
Selanjutnya, Kawan Puan dapat mulai menyiapkan dana darurat dan pensiun sejak dini. Idealnya, besaran dana darurat adalah 3-6 kali pengeluaran bulanan.
Sementara itu, dana pensiun merupakan jenis tabungan yang khusus digunakan untuk jaminan masa tua. Dengan memiliki dana pensiun, Kawan Puan dapat mandiri secara finansial saat sudah memasuki masa pensiun sehingga tidak bergantung pada anak atau anggota keluarga lainnya.
- Miliki asuransi kesehatan
Memiliki asuransi kesehatan juga dapat menjadi “pengaman” bagi keuangan Kawan Puan agar tidak bergantung pada orang lain.
Baca Juga: 3 Langkah Menyesuaikan Asuransi Setelah Evaluasi agar Sesuai Kebutuhan
Jika sewaktu-waktu Kawan Puan jatuh sakit, asuransi kesehatan dapat menanggung biaya pengobatan sesuai dengan kontrak yang telah disepakati.
Pastikan Kawan Puan memilih produk asuransi kesehatan yang sesuai dengan kemampuan finansial. Dengan begitu, Kawan Puan tidak terlalu terbebani saat membayar premi bulanan untuk asuransi kesehatan.
- Terbuka soal keuangan dengan keluarga
Untuk memutus mata rantai generasi sandwich, penting untuk terbuka soal keuangan dengan keluarga. Komunikasikan kondisi finansial dengan anggota keluarga lain agar mereka dapat memahami batas kemampuan Kawan Puan dalam “menanggung” biaya hidup keluarga.
Dengan memutus rantai generasi sandwich, Kawan Puan dapat mencegah keluarga, terutama generasi yang lebih muda, dari dampak buruk generasi sandwich, seperti penurunan kualitas hidup. (**CM/YUS)