"Waktu kejadian, di kamar pas mau ditidurin mungkin si babysitter-nya pengin buru-buru me time kali ya, Shaquille belum mau tidur," ujar Roger
"Biasa anak kecil suka tangannya ngutal ngutil bantal mau cari lelapnya, sama si susternya ini disentil tangannya kenceng banget, sampai Shaquille nangis, nangisnya sampai keabisan napas gitu," sambung Roger.
Memang, terlihat hanya disentil, tapi mengetahui putranya menangis sampai kehabisan napas, kejadian itu sempat membuat Roger kesal.
Buat Laporan ke Polisi
Tak hanya itu, lebih parahnya si babbysitter dengan sengaja menjepit jari putranya di pintu mobil mainan.
Untuk memberikan efek jera, Roger pun akhirnya melaporkan kasus ini ke pihak berwajib.
"Akhirnya kemarin langsung bawain ke kantor polisi yang Polres Jakarta Selatan situ, masukin dah," ujar Roger.
"Efek jeranya di situ. Enggak tahu (nasib dia sekarang), serahin aja, enggak mau tahu lagi," lanjutnya.
Adanya Gangguan Psikologis
Usut punya usut, ternyata babbysitter tersebut memiliki masalah psikoligis.
Babysitter anak Roger Danuarta ternyata diusir oleh kedua orangtuanya karena sering memukul adiknya.
"Ternyata emang dari psikologisnya aja sih, dia itu diusir orangtuanya karena suka mukulin adiknya," kata Roger.
"Ternyata background check perlu ya," sambungnya.
(*)