Parapuan.co - Kawan Puan pernah mendengar bare minimum dalam hubungan? Atau sering mendengar tetapi tidak tahu apa maksudnya?
Istilah bare minimum ini kerap dipakai dalam hubungan asmara antara laki-laki dan perempuan.
Sering kali, bare minimum dimaknai sebagai standar menjalani hubungan, seperti sering antar jemput, saling bilang cinta, telfonan tiap malam, dan sebagainya.
Padahal, bare minimum bukan hanya itu saja, Kawan Puan. Ingin tahu apa sebenarnya arti dari istilah tersebut?
Puan Talks episode Bare Minimum dalam Hubungan: Penting Enggak Sih? mengungkap penjelasannya bersama Content Creator dan Life Coach Twelvi Febrina, Rabu (15/2/2023).
Mengenal Apa Itu Bare Minimum dalam Hubungan
Twelvi Febrina memberikan penjelasan rinci mengenai bare minimum dalam hubungan saat menjadi bintang tamu Puan Talks baru-baru ini.
Menurut Twelvi, bare minimum adalah konsep hubungan yang berada satu tingkat di atas "enggak ngapa-ngapain" alias low effort.
Bare minimum bisa dibilang merupakan standar minimal yang harus ada dan dimiliki setiap pasangan dalam menjalin hubungan.
Baca Juga: 4 Hal yang Perlu Dilakukan Jika Kamu Berada dalam Situationship
Bare minimum ini memiliki tujuh standar wajib yang harus ada dalam hubungan romantis antara laki-laki dan perempuan, yaitu:
1. Harus Saling Suka
Saling suka satu sama lain adalah standar utama dan pertama agar sebuah hubungan dapat disebut mempunyai bare minimum.
2. Harus Saling Respect
Pada standar ini, Twelvi menjelaskan bahwa pasangan harus mempunyai rasa saling menghargai.
"Jadi kayak pada saat kamu ngomong, nada bicaranya seperti apa. Kalau kalian lagi berantem, misalnya, cara dia ngomong ke kamu seperti apa. Apakah dia lembut atau berkata kasar dan merendahkan kamu, itu adalah bare minimum," terang Twelvi.
3. Harus Investasi Waktu dan Emosi
Di sini, Twelvi menilai bahwa dalam hubungan, pasangan harus menginvestasikan waktu dan emosinya satu sama lain.
4. Harus Dapat Dipercaya
Baca Juga: Usai Perempuan Menikah, Ini 5 Cara Bangun Kepercayaan dalam Pernikahan
"Sesederhana dia bilang ke kamu mau keluar sama temen-temennya, itu bener atau enggak. Atau malah jalan sama orang lain yang beda gender," ujar Twelvi mencontohkan.
Pada standar ini, hubungan disebut mempunyai bare minimum. Maksudnya, apa yang kamu atau pasangan katakan harus konsisten dengan perbuatan kalian.
5. Harus Setia
Standar bare minimum dalam hubungan yang berikutnya, yaitu pasangan kekasih harus saling setia.
6. Harus Ada Kemampuan Komunikasi yang Baik
Komunikasi adalah hal yang sangat penting dalam hubungan.
Maka, komunikasi yang baik juga menjadi standar bare minimum yang harus dimiliki pasangan.
7. Kejelasan
Terakhir, dalam hubungan hendaknya ada kejelasan. Jelas apakah kamu dan si dia punya persepsi yang sama bahwa kalian berkomitmen untuk pacaran.
Jika dia PHP atau tidak memberikan kejelasan status hubungan, maka syarat bare minimum terakhir ini tidak terpenuhi.
Terlepas dari ketujuh standar bare minimum di atas, Twelvi Febrina menambahkan setiap orang punya preferensi pribadi dalam hubungan.
Namun apa pun preferensi pribadinya, setiap orang membutuhkan tujuh bare minimum tadi agar hubungan bisa berjalan.
Bukan hanya sekedar mengantar jemput, bagaimana bare minimum menurut Kawan Puan?
Baca Juga: Pengertian Red Flag, Yellow Flag dan Green Flag dalam Hubungan Asmara
(*)