Diabetes Anak Makin Tinggi, Ini Penyebab yang Harus Diwaspadai Orang Tua

Maharani Kusuma Daruwati - Jumat, 17 Februari 2023
Konsusmi makanan manis memicu terjadinya diabetes pada anak.
Konsusmi makanan manis memicu terjadinya diabetes pada anak. Pexels/Eren Li

Kawan Puan pun juga harus turut waspada, pasalnya, tanpa disadari, anak-anak di sekitar kita juga terancam oleh penyakit mematikan yang dipicu kenaikan gula darah ini.

Tak cuma mengancam jiwa, penyakit tidak menular ini bisa mengakibatkan komplikasi serius yang dapat menyerang ginjal, jantung, atau kebutaan pada mata.

Faktor keturunan dan gaya hidup pun ditengarai menjadi faktor tingginya penderita diabetes saat ini, termasuk pada anak-anak.

Obesitas, pola makan yang tidak sehat, dan konsumsi minuman manis yang berlebihan menjadi pemicu tidak terkontrolnya kadar gula darah.

Berdasarkan hasil Riskesdas 2018, pola konsumsi makanan dan minuman manis yang menjadi salah satu faktor risiko penyebab diabetes. Hampir separuh responden (47,8 persen) mengonsumsi makanan manis 1-6 kali per minggu.

Artinya, hampir setiap hari mengonsumsi makanan dengan kadar gula tinggi. Hanya 12 persen responden yang mengaku mengonsumsi makanan manis kurang dari tiga kali per bulan.

Sementara, enam dari sepuluh responden mengaku mengonsumsi minuman manis lebih dari satu kali per hari. Bisa dibayangkan berapa kalori dan kadar gula yang dikonsumsi.

Tak bisa dimungkiri, menjamurnya bisnis minuman manis kekinian seperti boba dan semacamnya, turut berkontribusi pada meningkatnya konsumsi minuman manis tersebut.

Baca Juga: Mengenal Suntik Insulin, Salah Satu Pengobatan Diabetes Tipe 2

Sumber: kompas.id,Medline Plus,KidsHealth
Penulis:
Editor: Maharani Kusuma Daruwati


REKOMENDASI HARI INI

6 Bahan Alami untuk Membantu Mengatasi Masalah Biang Keringat