Parapuan.co - Seorang hakim seperti sosok Wahyu Iman Santoso, pemimpin persidangan Ferdy Sambo, punya tanggung jawab besar.
Atas peran dan tanggung jawab yang dijalankan tersebut, hakim juga digaji besar karena pekerjaannya.
Apa peran dan tanggung jawab seorang hakim serta berapa gajinya? Simak uraian seperti dilansir dari Gramedia.com berikut ini!
Peran dan Tanggung Jawab Hakim
Seorang hakim menjalankan peran, tanggung jawab, dan wewenang di bawah ini:
1. Memimpin dan bertanggung jawab atas ketertiban dan kelancaran pelaksanaan sidang perkara yang dipimpin.
2. Bertanggung jawab atas terselenggaranya peradilan yang bebas, mandiri, cepat, adil, dan biaya ringan.
3. Menerima berkas perkara dan mencatatnya dalam Court Calender kalender persidangan yang telah disediakan.
4. Menetapkan hari atau waktu sidang suatu perkara.
Baca Juga: Tips Hemat Mengatur Gaji Bulanan untuk Generasi Sandwich
5. Mendistribusikan berkas perkara yang akan diperiksa kepada Panitera Pengganti.
6. Membuat catatan pinggir pada berita acara dan putusan Pengadilan Agama mengenai hukum yang dianggap penting.
7. Dalam hal Pengadilan Agama melakukan pemeriksaan tambahan untuk mendengar sendiri para pihak dan saksi, hakim bertanggung jawab atas pembuatan dan kebenaran berita acara persidangan serta menandatanganinya.
8. Mendiskusikan serta bermusyawarah dengan Hakim Anggota saat akan menentukan isi putusan atau memutus suatu perkara.
9. Membuat konsep putusan dan merenvoi (mengubah kesalahan penulisan) pada berita acara yang dianggap perlu.
10. Menyiapkan dan memberi paraf pada naskah putusan lengkap untuk pembacaan putusan.
11. Menandatangani putusan yang sudah dibacakan dalam persidangan bersama Hakim Anggota dan Panitera Pengganti.
12. Melaksanakan proses anonimasi putusan sebagai pengejawantahan KMA No.144/2007 jo. 1-144/2011 tentang Keterbukaan Informasi di Pengadilan.
13. Mempelajari dan mendiskusikan secara berkala kepustakaan hukum yang diterima dari Mahkamah Agung dan Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung RI.
Baca Juga: Ramai Kasus Pejabat Ditjen Pajak yang Dipecat Sri Mulyani, Berapa Tarif Pajak Penghasilan Pejabat?
14. Mencatat hasil pekerjaan setiap hari ke dalam buku kerja dan melaporkan pada atasan langsung secara periodik.
Untuk menjalankan tanggung jawab seperti di atas, seorang hakim harus mempunyai pemahaman akan ilmu hukum serta perundang-undangan yang berlaku.
Selain itu, menjadi hakim juga butuh keahlian dan pengalaman, serta mesti memiliki beberapa keterampilan yang mendukung profesinya.
Sebut saja kemampuan berbicara di depan publik, kepemimpinan, kemampuan analisis, dan punya integritas.
Gaji Seorang Hakim
Dalam melakukan peran dan tanggung jawab tersebut, hakim memperoleh gaji bervariasi berdasarkan tempatnya bekerja.
Apakah di pengadilan negeri kota/kabupaten, mahkamah konstitusi, atau mahkamah agung.
Umumnya, seorang hakim mendapatkan gaji antara Rp5 sampao Rp8 juta per bulan.
Melihat tanggung jawab dan gaji yang ada, Kawan Puan tertarik menjadi seorang hakim?
Baca Juga: Belajar dari Tuntunan dan Vonis Sidang Ferdy Sambo, Ini Perbedaan Wewenang Jaksa dan Hakim
(*)