Peran Program Kartu Prakerja terhadap Angkatan Kerja Perempuan

Arintha Widya - Jumat, 10 Maret 2023
Peran program Kartu Prakerja terhadap angkatan kerja perempuan.
Peran program Kartu Prakerja terhadap angkatan kerja perempuan. Wasan Tita

Parapuan.co - Program Kartu Prakerja yang dicetuskan sejak 2020 memberikan berbagai manfaat bagi angkatan kerja, khususnya perempuan.

Melansir unggahan di akun Instagram resmi Prakerja.go.id, disebutkan sebanyak 2,7 juta perempuan memperoleh pelatihan Kartu Prakerja pada tahun 2022.

Hal ini menunjukkan bahwa Kartu Prakerja memberi dampak positif bagi angkatan kerja perempuan di Indonesia melalui akses pendidikan yang inklusif.

Akses pendidikan seperti apa yang diperoleh angkatan kerja perempuan Indonesia dari program ini? Berikut uraiannya!

Dampak Kartu Prakerja pada Ekonomi Penerima Perempuan

Prakerja mencatat bahwa program ini memberikan dampak pada kebekerjaan dan ekonomi penerima perempuan.

Terhitung hingga 10 Desember 2022, jumlah wirausaha perempuan meningkat sebanyak 37 persen.

Bukan itu saja, angka peserta perempuan yang bekerja juga meningkat hingga 16 persen.

Kemudian 14 persen peserta perempuan yang bekerja mengalami peningkatan pendapatan berkat Kartu Prakerja.

Baca Juga: 5 Cara Mengoptimalkan Pendapatan untuk Bisnis Katering Rumahan, Simak!

Menurut riset Presisi 2021, peserta Kartu Prakerja perempuan juga mempunyai kompetensi (37 persen), produktivitas (16 persen), daya saing (14 persen), dan keterampilan kewirausahaan (15 persen).

Persentase tersebut lebih tinggi dibandingkan mereka yang tidak menjadi peserta atau penerima manfaat Kartu Prakerja.

Lebih lanjut, Kartu Prakerja mendorong penerima perempuan menggunakan teknologi digital dalam melakukan pekerjaan, yaitu sebesar 9 persen.

Bahkan ada lebih dari 89 persen wirausaha perempuan mengatakan mereka mengalami peningkatan keterampilan.

Hal ini menggambarkan keberhasilan misi Kartu Prakerja sebagai sarana skilling, reskilling, dan upskilling angkatan kerja.

Seiring dengan besarnya minat angkatan kerja mengakses dan mengikuti seleksi Kartu Prakerja, program ini juga jadi perhatian dunia.

David Atchoarena, Director of UNESCO Institute for Lifelong Learning juga sempat memuji pelaksanaan program Kartu Prakerja.

Ia menilai bahwa program ini menguntungkan bagi perempuan karena memudahkan akses belajar dan pasar tenaga kerja.

"Digitalisasi dapat menguntungkan perempuan dalam hal akses belajar dan pasar tenaga kerja," ucap David.

Baca Juga: Bisa Sebabkan Overworking, Ternyata Ini 7 Risiko jika Terlalu Lama WFH

"Apa yang benar-benar penting dari pengalaman ini adalah fleksibilitas yang dibawa teknologi dalam hal akses ke pembelajaran," imbuhnya.

David juga mengatakan, "Saya pikir kita memiliki ilustrasi yang indah dengan program Kartu Prakerja."

Sementara itu, program Kartu Prakerja masih terus berlanjut hingga tahun 2023 melanjutkan gelombang pendaftaran sebelumnya.

Pada 9 Maret 2023 kemarin, pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 49 baru saja ditutup.

Bagi Kawan Puan yang ingin mendaftar gelombang berikutnya, buat dulu akun di laman resmi prakerja.go.id.

Bila sudah mempunyai akun, pantau terus media sosial Kartu Prakerja dan segera ikuti gelombang tersedia apabila sudah dibuka.

Demikian tadi informasi mengenai peran program Kartu Prakerja untuk angkatan kerja perempuan di Indonesia.

Mudah-mudahan info di atas berguna dan menambah wawasanmu, ya.

Baca Juga: Berbagai Program Pusat Pasar Kerja Kemnaker untuk Tingkatkan Skill Pencari Kerja

(*)

Sumber: Prakerja.go.id
Penulis:
Editor: Rizka Rachmania


REKOMENDASI HARI INI

Kampanye Akbar, Paslon Frederick-Nanang: Kami Sedikit Bicara, Banyak Bekerja