2. Catat, Begini Etika Resign yang Sebaiknya Diterapkan Semua Karyawan
Kawan Puan, resign tidak hanya memerlukan surat pengunduran diri untuk ditujukan ke perusahaan saja. Untuk resign, kamu juga perlu menerapkan etika yang baik sehingga meninggalkan kesan positif bagi perusahaan.
Menerapkan etika resign yang baik juga akan memberikan kesan yang positif pada perusahaan berikutnya yang akan kamu tempati. Maka dari itu, terlepas apa pun alasanmu, etika resign sangat penting untuk diterapkan oleh setiap karyawan.
Lantas, seperti apa etika resign yang baik? Berikut uraiannya menurut staf Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia (LPT-UI) Riza Karim seperti dikutip dari Intisari via Kompas.com!
Jangan Mendadak
Etika resign yang pertama adalah memberi tahu perusahaan bahwa kamu akan mengundurkan diri.
Jangan mendadak kabur atau memberi tahu secara tiba-tiba, lantas berhenti bekerja keesokan harinya.
Biasanya, perusahaan mempunyai aturan tertentu bagi karyawan yang akan resign, misalnya menulis surat pengunduran diri satu atau dua bulan sebelumnya.
Baca Juga: Ini 5 Tips Hemat Andalkan Gaji Terakhir setelah Resign Kerja