5 Cara Membuat Bandeng Presto, Kelompokkan Sesuai Ukurannya Dulu

Parapuan.co - Ikan bandeng jadi jenis ikan yang banyak digemari masyarakat Indonesia.

Meskipun punya banyak duri, tapi ada olahan ikan bandeng yang durinya bisa dimakan yakni bandeng presto.

Biasanya memang bandeng presto tersedia di pusat oleh-oleh hingga swalayan, sehingga bisa dibeli dengan mudah.

Namun, jika Kawan Puan tertarik untuk membuat sendiri maka ada cara memasak bandeng presto yang menarik untuk dicoba.

Dilansir dari Kompas.com, berikut ini lima cara membuat bandeng presto:

1. Kelompokkan Sesuai Ukurannya

Kawan Puan, penting bagimu untuk mengelompokkan ikan bandeng sesuai dengan ukurannya.

Langkah ini mungkin sepele tapi penting selama proses pemasakkan berlangsung, sehingga bisa langsung matang.

Akan tetapi jika memang harus dengan berbagai ukuran, maka letakkan ikan bandeng berukuran besar di bawah panci presto.

Baca Juga: Menu Buka Puasa Ramadan 2023, Ini Tips Memasak Cepat Puding Karamel

2. Bersihkan Bandeng

Setelah mengelompokkan bandeng, maka bersihkan terlebih dahulu.

Pastikan untuk mencuci bersih ikan bandeng menggunakan air dan buang bagian insang serta perut ikan.

Jangan lupa untuk menyiapkan alat masak paling penting untuk membuat bandeng presto, yakni panci presto.

3. Rendam Bandeng di Air Garam

Usai dicuci bersih, ikan bandeng tadi bisa direndam dalam air garam.

Kawan Puan bisa merendam ikan bandeng dalam waktu 20 menit saja.

Tahap perendaman air garam ini berfungsi untuk mengeluarkan sisa darah, lendir, dan kotoran ikan.

Baca Juga: 3 Tips Membersihkan Ikan Bandeng agar Tetap Segar sampai Diolah

4. Bungkus dengan Daun Pisang

Bandeng yang sudah direndam dari air garam, bisa dibungkus dengan daun pisang atau aluminium foil.

Pastikan pembungkusan bandeng rapi agar tidak hancur dan patah saat diangkat.

Tentunya proses ini penting, terutama jika Kawan Puan mau berjualan.

5. Posisikan Bandeng secara Selang-seling

Kawan Puan bisa memposisikan bandeng secara selang-seling, maksudnya berlawanan antara kepala dan ekor agar matang merata.

Langkah ini dilakukan karena bagian ekor bandeng pipih dan lebih rendah, sedangkan bagian kepala bandeng tebal dan menonjol.

Apabila bandeng sudah matang, bisa langsung diolah atau disimpan di dalam lemari es.

Bandeng presto bisa tahan berbulan-bulan bila disimpan dalam vakum dan diletakkan di freezer.

Jika diletakkan di suhu ruang, bandeng presto bisa tahan 3-4 hari.

Baca Juga: 4 Ciri Ikan Salmon Segar, Wajib Perhatikan Mata hingga Teksturnya

(*)