Nyeri Leher Setelah Bangun Tidur, 4 Hal Ini Bisa Jadi Penyebabnya!

Parapuan.co - Kawan Puan kerap merasakan nyeri leher setelah bangun tidur?

Tak sedikit dari kita yang mungkin menganggap bahwa nyeri leher setelah bangun tidur adalah masalah sepele, seperti hanya salah posisi tidur. 

Padahal, nyeri leher setelah bangun tidur ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor.

Bukan hanya soal posisi tidur yang salah, berikut berbagai penyebab nyeri leher saat bangun tidur.

Melansir dari The Sleep Doctor, berikut penyebab dan penjelasan selengkapnya: 

1. Cidera Leher atau Punggung

Cidera leher atau punggung bisa menjadi penyebab nyeri leher saat bangun tidur, Kawan Puan. 

Sekitar 10 persen orang mengalami nyeri leher setelah bangun tidur karena cidera.

Kondisi ini juga ditandai dengan nyeri leher akut kemudian menjadi nyeri kronis.

Baca Juga: Wanita Karir Alami Nyeri Leher? Simak Posisi Tubuh yang Baik saat WFH

Cidera leher ini bisa diakibatkan karena berbagai hal seperti olahraga atau kecelakaan.

2. Postur yang Buruk

Penyebab lain nyeri leher setelah bangun tidur karena postur yang buruk.

Postur tubuh saat tidur ternyata sangat berpengaruh pada nyeri leher saat bangun.

Sebuah penelitian menemukan bahwa remaja yang kerap menghabiskan waktunya untuk menonton televisi sambil berbaring, atau duduk di depan meja cenderung lebih sering mengalami nyeri leher.

Begitu juga dengan penelitian lain bahwa orang dewasa mengalami lebih banyak kemungkinan sakit leher setelah bekerja di depan laptop dari sofa atau tempat tidur.

Hal ini menunjukkan bahwa postur tertentu menyebabkan lebih banyak rasa sakit.

Sebaliknya, sering mengubah posisi dapat mencegah nyeri leher.

Baca Juga: 5 Obat Alami untuk Mengatasi Nyeri Leher, dari Es Batu hingga Beras

3. Posisi Tidur yang Salah

Kawan Puan, apakah kamu sering tertidur dengan posisi tengkurap? 

Ternyata posisi ini memiliki kemungkinan lebih besar untuk mengalami nyeri leher setelah bangun tidur.

Secara umum, penelitian menemukan bahwa tidur tengkurap adalah posisi yang paling mungkin menyebabkan atau memperparah nyeri.

Beralih ke posisi tidur telentang atau menyamping terbukti mengurangi rasa sakit, selama ditopang dengan bantal yang tepat.

4. Perlengkapan Tidur yang Tidak Memadai

Jika Kawan Puan masih menggunakan bantal yang kempis, segera tinggalkan.

Tidur nyenyak dan nyaman juga didukung dengan perlengkapan yang memadai.

Beberapa studi telah meneliti pengaruh kasur dan bantal yang bisa memicu nyeri leher dan punggung saat kita tidur.

Tanpa peralatan yang memadai, kita bisa saja memberi tekanan pada lehernya saat tidur sehingga menyebabkan nyeri maupun otot yang tegang.

Kawan Puan, itu tadi penyebab nyeri leher setelah bangun tidur.

Jadi, hindari hal-hal yang membuat tidurmu kurang nyaman, ya!

Baca Juga: Nikita Mirzani Alami Pengapuran Tulang Leher, Kenali Penyebab Osteoartritis Servikal

(*)