Menurut Isa air kolang-kaling itu memang sangat kental dan lengket ketika baru datang.
Walaupun bagus, cairan kolang-kaling sebaiknya diganti secara berkala agar tidak mengubah warna buahnya.
2. Warnanya Masih Alami
Kawan Puan juga harus memperhatikan warna kolang-kaling.
Warna kolang-kaling itu tidak selalu putih bersih, namun natural cenderung bening.
"Tergantung cara masak kolang-kalingnya. Biasanya ada yang dibakar dulu, jadi buahnya berwarna kecoklatan. Kalau direbus, dia akan berwarna agak bening," ujar Isa.
3. Aromanya Segar
Selain dari air dan warnanya, Kawan Puan harus tahu kalau aroma kolang-kaling yang bagus itu masih segar.
Seandainya sudah mengarah ke asam, jangan di beli ya.
Sebab, bau asam menandakan kolang-kaling sudah lama disimpan.
Baca Juga: 5 Daftar Makanan dan Minuman yang Wajib Dihindari saat Buka Puasa
(*)