Membeli Produk yang Sustainable
Selain membeli produk yang berkualitas untuk meminimalisir sampah, cara lain yang juga bisa dilakukan adalah dengan membeli produk-produk yang sustainable.
Namun perlu diingat bahwa konsep sustainable, bukan hanya sekadar memakai produk dengan bahan alam atau lokal semata. Tetapi perlu dilihat dari berbagai sisi, seperti bagaimana produsen memeliharanya, memperpanjang usia pemakaian, sampai ke tenaga kerja yang memproduksinya.
Selain itu, dalam membeli produk pakaian dan kecantikan yang sustainable, juga perlu dilihat dari segi fungsi.
Sebelum membeli, Kawan Puan perlu memastikan apakah produk fashion dan kecantikan tersebut benar-benar akan dipakai dalam waktu yang lama.
Bahkan kamu juga bisa mulai memikirkan produk tersebut bisa diwariskan pada siapa jika kelak sudah tidak dipakai lagi, yang bertujuan untuk menghindari Kawan Puan menimbun produk fashion di dalam lemari dan bisa berakhir tidak dipakai sama sekali.
Jangan lupa juga untuk lebih memilih produk fashion maupun kecantikan dari bahan alam, karena biasanya bahan-bahan ini akan lebih cepat terurai dalam tanah. Atau untuk produk kecantikan, Kawan Puan bisa mulai beralih menggunakan kosmetik atau skincare dengan kemasan yang ramah lingkungan atau membeli produk isi ulang.
Terapkan Upcycling
Alih-alih terus mengikuti tren dan membuang pakaian yang sudah tidak populer atau rusak begitu saja, ada cara lain yang bisa kita lakukan. Yaitu dengan membuat pakaian lama atau rusak menjadi sebuah pakaian baru melalui metode upcycling.
Baca Juga: Pakai Spare Part Mobil, Ini Koleksi Gaun Unik Rancangan Jeremy Scott
Adapun contoh yang dimaksud upcycling adalah apabila pakaian kita rusak atau bolong, dapat perbaiki dengan memberikan kerah atau di-redesign lagi menjadi sesuatu yang baru.
Donasi ke Organisasi Recycling
Belakangan ini semakin banyak organisasi daur ulang atau recycling yang bisa menerima sampah pakaian maupun kemasan produk kosmetik.
Apabila Kawan Puan tidak bisa mengubah fungsi produk atau menerapkan upcycling, kamu bisa memberikan pakaian bekasmu atau kemasan produk kosmetikmu ke organisasi tersebut.
Itu dia beberapa cara untuk menerapkan gaya hidup tanpa sampah demi mengurangi dampak buruk limbah pakaian dan kosmetik terhadap lingkungan.
Maka dari itu, untuk menerapkan gaya hidup zero waste, perlu kembali lagi ke tangan masyarakat agar lebih bijak dan hati-dalam menggunakan produk fashion dan kecantikan.
(*)